LPDP kembali dibuka pada tahun 2018 ini, dan ini akan jadi kesempatan bagi kamu yang pengin belajar di luar negeri dan dalam negeri dan biaya pendidikan kamu akan didanai oleh negara dengan adanya beasiswa.
Mungkin kamu masih bingung, bagaimana caranya untuk bisa mendapatkan beasiswa LPDP ini. Karena itu, yuk kita simak langsung info alur dan tahapan buat mendapatkan beasiswa LPDP!
Program Beasiswa yang Dibuka
Dilansir dari laman lpdp.kemenkeu.go.id, program beasiswa yang dibuka ada beasiswa Reguler, Disertasi, Dokter Spesialis, Afirmasi, Unggulan Dosen Indonesia (BUDI) dan Program Co-Funding.
Info Penting
Pendaftar yang lulus seleksi di tahun 2018 dapat memulai perkuliahan di tahun 2009 dan enggak ada opsi pindah perguruan tinggi setelah submit dokumen dan lulus seleksi LPDP.
Seluruh proses pendaftaran (unggal dokumen) dilakukan secara online lewat laman ini.
Nanti lewat laman tersebut, kamu harus membuat akun terlebih dahulu dengan mengisi form, verifikasi akun, update informasi data diri dan informasi keluarga, baru bisa mendaftar untuk beasiswa.
Selanjutnya, kamu akan melengkjapi riwayat pendidikan serta pekerjaan, informasi pengalaman organisasi, dan informasi lainnya yang dibutuhkan.
Selanjutnya, semua data dokumen akan diunggah dan kamu juga bisa memeriksa status pendaftarannya.
Kamu bisa melihat persyaratan untuk masing-masing beasiswa yang mau kamu daftarkan di laman ini.
Kategori Tahapan Seleksi Beasiswa
Jadi nanti ada dua kategori tahapan seleksi beasiswa, tergantung beasiswa apa yang kamu kamu pilih girls.
Pertama ada kategori beasiswa regular, Afirmasi Daerah 3T, Alumni Bidikmisi Berprestasi, Individu Berprestasi dari Keluarga Miskin/Prasejahtera, serta Prestasi Olahraga, Seni, Kebudayaan, dan Keagamaan.
Tahapannya adalah Pendaftaran pada website LPDP >> Seleksi Administrasi >> Seleksi Berbasis Komputer >> dan Seleksi Substansi.
Kedua, kategori Beasiswa PNS/TNI,POLRI, Beasiswa Santri, dan beasiswa Prestasi Olimpiade Bidang Sains, Teknologi, dan Keterampilan / Talent Scouting.
Tahapannya adalah Pendaftaran >> Seleksi atau pengusulan oleh Kementrian/Lembaga/Pemda >> Pendaftaran pada website LPDP >> Seleksi Administrasi >> Seleksi Berbasis Komputer >> Seleksi Substansi.
Tanggal-Tanggal Penting
Tahap I: Dalam Negeri
Program Beasiswa Reguler, Beasiswa Dokter Spesialis, dan Beasiswa Afirmasi (kecuali Beasiswa Santri, dan BUDI)
(7 Mei 2018) Pembukaan pendaftaran
(7 Mei – 8 Juni 2018) Submit dokumen
(8 Juni 2018) Penutupan pendaftaran
(29 Juni 2018) Penetapan hasil seleksi administrasi
(9-25 Juli 2018) Seleksi Berbasis Komputer
(31 Juli 2018) Penetapan hasil Seleksi Berbasis Komputer
13 Agustus – 7 September 2018) Seleksi substansi
14 September 2018) Pengumuman hasil seleksi substansi
Tahap II: Luar Negeri
Program Beasiswa Reguler, dan semua Beasiswa Afirmasi (untuk Beasiswa Afirmasi Santri, perguruan tinggi tujuan dalam negeri dan luar negeri)
(2 Juli 2018) Pembukaan pendaftaran
(2 Juli – 21 September 2018) Submit dokumen
(21 September 2018) Penutupan pendaftaran
(12 Oktober 2018) Penetapan hasil seleksi administrasi
(22 Oktober – 12 November 2018) Seleksi Berbasis Komputer
(17 November 2018) Penetapan hasil Seleksi Berbasis Komputer
(26 November – 22 Desember 2018) Seleksi substansi
(28 Desember 2018) Pengumuman hasil seleksi substansi
Beasiswa Disertasi Periode I
(7 Mei 2018) Pembukaan pendaftaran
(7 Mei – 8 Juni 2018) Submit dokumen
(8 Juni 2018) Penutupan pendaftaran
(13 Agustus – 7 September 2018) Seleksi desk evaluation
(14 September 2018) Pengumuman hasil seleksi desk evaluation
Beasiswa Disertasi Periode II
(9 Juni 2018) Pembukaan pendaftaran
(9 Juni – 21 September 2018) Submit dokumen
(21 Spetember 2018) Penutupan pendaftaran
(26 November – 22 Desember 2018) Seleksi desk evaluation
(28 Desember 2018) Pengumuman hasil seleksi desk evaluation
Kebijakan Baru di LPDP Tahun 2018
Ada hal yang membedakan antara LPDP Tahun 2018 ini dengan tahun-tahun sebelumnya dan harus kamu ketahui.
Daftar Perguruan Tinggi
Ada perubahan untuk daftar perguruan tinggi yang bisa kita ambil untuk beasiswa.
Untuk melihat daftar perguruan tinggi luar negeri kamu bisa lihat di sini.
Sedangkan untuk melihat daftar perguruan tinggi dalam negeri bisa lihat di sini.
Program Co-Funding
Mulai tahun 2018, LPDP membuka kesempatan bagi masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam pembiayaan beasiswa melalui mekanisme co-funding. Jika memilih mekanisme ini, penerima beasiswa akan bersama-sama membiayai pendidikannya dengan LPDP (sharing cost) berupa uang kuliah, biaya hidup, atau biaya lainnya. Dengan mengikuti program ini, penerima beasiswa dapat memberikan kesempatan lebih banyak beasiswa bagi putera-puteri terbaik bangsa yang lain.
Seleksi Berbasis Komputer
Seleksi Berbasis Komputer (SBK) ini bertujuan untuk menilai potensi akademik pendaftar beasiswa dalam menyelesaikan studi dengan kelulusan berdasarkan passing grade yang ditentukan. Peserta yang mendapat nilai di atas passing grade diberikan kesempatan mengikuti pemetaan kompetensi dan penulisan esai sebagai bahan penilaian pada seleksi substansi. Seleksi SBK ini menggantikan seleksi Online Assessment yang dilaksanakan di tahun sebelumnya.
Jenis Beasiswa yang Baru
Pada tahun 2018 terdapat beberapa jenis beasiswa baru yang dikeluarkan, yaitu Beasiswa Afirmasi PNS, TNI, dan POLRI, dan Beasiswa Afirmasi Santri (info lebih lanjut mengenai Beasiswa Afirmasi Santri menyusul). Peserta Beasiswa Afirmasi PNS/TNI/POLRI harus diusulkan oleh instansi masing-masing.
Enggak Boleh Pindah Perguruan Tinggi dan Program Studi Tujuan
Pada tahun 2018 para pendaftar yang lulus seleksi substansi beasiswa LPDP tidak diizinkan pindah Perguruan Tinggi dan Program Studi Tujuan. Para penerima beasiswa LPDP diwajibkan untuk melaksanakan studi di perguruan tinggi dan program studi yang telah dipilih pada saat seleksi beasiswa LPDP.
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR