Sangat dianjurkan bagi kita untuk mengatur nafas ketika berada di situasi yang panik. Terlebih bagi kamu yang punya riwayat penyakit asma atau jantung, sebaiknya kita langsung inisiatif untuk mengatur nafas kita.
Selagi berlindung, tarik nafas kita pelan-pelan dan hebuskan juga dengan perlahan. Lakukan hal ini berulang kali hingga nafas kita sudah teratur dan kita menjadi lebih tenang.
(Baca juga : Panik Saat Ujian Nasional? Yuk Atasi Dengan 5 Hal Ini!)
Jangan Berjauhan dengan Orang yang Lagi Bersama Kita
Jangan menyendiri ketika lagi ada musibah gempa bumi. Kita harus tetap bersama dengan orang lain meskipun mereka adalah orang yang enggak kita kenal. Karena dikhawatirkan ketika kita gagal mengatasi kecepatan nafas kita, maka orang yang ada di sekitar kita akan membantu.
Atau justru kebalikannya, di saat kita melihat ada orang yang sangat panik, kita jadi bisa merasa lebih tenang karena kita tahu kalau kita harus membuat orang tersebut untuk tenang juga.
Saat Kondisi Mulai Tenang, Hubungi Orang Terdekat
Kita akan merasa lebih tenang lagi kalau kita tahu orang-orang yang kita sayang bisa selamat. Untuk itu, perlu juga bagi kita untuk langsung menghubungi kerabat beberapa saat setelah gempa terjadi agar kita jadi lebih tenang.
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR