CewekBanget.ID - Pernah merasa disakiti orang lain hingga menimbulkan luka dalam pada hati kita? Hati-hati, ini bisa berujung pada rasa dendam yang enggak pernah menghilang.
Memelihara rasa dendam itu ternyata hal yang wajar, karena sebagai manusia, kita enggak pengin merasa sakit hati dan terluka. Ini yang menyebabkan rasa dendam bisa terpupuk, karena kita bakalan merasa mengasihani diri sendiri dan enggak pengin terluka lagi.
Masalah yang muncul adalah rasa dendam yang kita pelihara tersebut bakalan bikin tubuh kita dalam masalah besar!
Secara emosional, kita bakalan terus merasa sakit, mengasihani diri sendiri, dan membawa emosi kita ke dalam hubungan lainnya, sedangkan secara fisik, tekanan darah dan detak jantung kita terus tinggi!
Baca Juga : 4 Zodiak Berikut Terkenal Gampang Marah, Ada yang Sampai Mendendam
Siapkan diri untuk melepaskan rasa dendam
Langkah pertama untuk menghilangkan rasa dendam adalah menyiapkan diri kita, karena prosesnya bakalan panjang.
Rasa dendam terbentuk karena proses yang terus-menerus menyakiti hari kita. Kita juga butuh proses untuk melepaskan rasa dendam dan memaafkan orang tertentu yang sudah menyakiti kita, nih. Dan ini dimulai dengan mempersiapkan diri untuk benar-benar melepaskan rasa dendam tersebut.
Pahami rasa sakit hati kita
Rasa dendam bisa terbentuk karena sakit hati yang amat dalam. Sayangnya, kita enggak pernah menyiapkan waktu untuk benar-benar memahami rasa dendam yang kita rasakan ini.
Nah, kita bisa mulai pahami rasa sakit hati kita dulu. Caranya, kita bisa mendeskripsikannya lewat jurnal, surat, ataupun audio dan video. Ekspresikan apa yang membuat rasa dendam itu terbentuk, bagaimana rasa sakitnya, dan bagaimana akhirnya kita jadi punya dendam.
Melalui poses ini, kita jadi bisa mengekspresikan diri dengan kemarahan yang sudah terlalu lama dipendam.
Memaafkan
Proses ini memang enggak gampang, malah cenderung mustahil dilakukan, apalagi kalau kita sebelumnya enggak melakukan 2 langkah di atas.
Masalahnya, enggak memaafkan orang malah berakibat negatif buat diri kita. Itu kenapa rasa maaf itu sebenarnya adalah rasa lega yang bisa kita berikan ke hati kita, lho!
Memaafkan juga bukan berarti melupakan apa yang terjadi dan harus berbaikan kembali. Memaafkan juga bukan berarti kita 'kalah' dan dia 'menang'. Ini hanya untuk membuat diri kita menjadi lebih lega aja, kok!
Baca Juga : 5 Drama Korea Tema Balas Dendam yang Bikin Ngeri Banget. Sudah Nonton?
Tanyakan pada diri sendiri "Kenapa?"
Coba tanyakan pada diri sendiri sekarang, "kenapa aku harus mendendam?"
Seringkali pertanyaan ini bikin kita benar-benar enggak mendendam lagi, karena kita merasa sia-sia dan enggak ada gunanya menyimpan dendam.
Walaupun sudah sakit hati banget, tapi percaya deh luka bakalan bisa disembuhkan dengan waktu. Jangan biarkan rasa dendam hanya membuat alasan supaya kita bisa mengasihani diri sendiri karena sudah disakiti.
Jadi, waktunya melepaskan dendam, apalagi kalau dendam tersebut sudah sangat lama di hati kita.
Cuma ada kemarahan
Percuma mendendam kalau kehidupan kita malah akan berisi tentang kemarahan, bukan kebahagiaan. Yakin mau hidup dalam kemarahan sepanjang hari karena menyimpan dendam?
Nantinya, bukan merasa lebih baik, kita malah bakal lanjut ke langkah berikutnya yang lebih mengerikan, yaitu balas dendam!
Dengarkan pendapat orang lain
Saat merasa sakit hati dan penyimpan dendam, kita bakalan membicarakan hal tersebut ke orang-orang terdekat kita, bahkan hingga berkali-kali.
Lama-lama, orang-orang terdekat kita bakalan bosan dan mencoba menyarankan kepada kita untuk melupakan dan memaafkan. Kalau sudah begini, lebih baik didengarkan. Lagipula, mereka bukan enggak mendukung, tapi saran tersebut lebih untuk kebaikan kita, kok!
Baca Juga : Gengsi, 4 Zodiak Ini Susah untuk Minta Maaf Duluan! Kalau Kamu?
Bayangkan kalau kita ada di posisi musuh kita
Coba lihat dari perspektif orang yang menyakiti kita. Bisa jadi mereka melakukan hal tersebut karena sebenarnya enggak sengaja, lupa, atau dalam kondisi yang enggak stabil. Ada pula yang menyakiti kita dengan sadar, tapi bisa jadi mereka punya alasan tersendiri.
Apapun itu, dengan rasa empati kita terhadap orang yang menyakiti kita, perlahan-lahan kita bakalan bisa melepaskan rasa dendam sepenuhnya!
Sayangi diri sendiri
Hal yang paling penting adalah menyayangi diri sendiri.
Tahu enggak, kalau kita terus-menerus menyimpan dendam, kita malah bakalan menyiksa diri sendiri?
Ingat, girls, setiap orang lagipula bisa berbuat salah kok, termasuk diri kita sendiri.
Kalau memang kita sayang pada diri sendiri, lepaskan dendam tersebut, walaupun prosesnya panjang dan pelan. Jadi diri kita yang lebih positif! (*)
Baca Juga : 10 Kisah Balas Dendam Ini Jadi Bukti Karma Bisa Datang Lebih Cepat
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR