Polisi Membentuk Tim Khusus
Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan khusus untuk menyelidiki kasus tewasnya satu keluarga ini dan mencari keterangan saksi serta motif dari pembunuhan.
Ada Kesaksian dari Tetangga Satu Hari Sebelum Kejadian
Dilansir dari laman kompas.com, satu hari sebelumnya, Lita (29) yang merupakan tetangga korban, mengaku melihat dan mendengar Diperum sedang menelepon seseorang dengan nada suara yang tinggi.
“Kemarin (Senin) jam 16.30, saya belanja di warung itu (milik keluarga Diperum). Nah kata Pak Uco (panggilan akrab Diperum) disuruh ambil sendiri (barang belanjaan). Dia lagi nelepon, nadanya agak tinggi gitu, saya tidak tahu tentang apa,” jelas Lita.
Tapi Lita mengatakan kalau sekilas dia mendengar korban mengatakan soal mobil dan uang. Dan nada bicara Diperum seperti lagi berantem.
Baca Juga : Rebusan Pembalut Jadi Narkoba? Ini Kasus Narkoba yang Enggak Masuk Akal Lainnya!
Sementara itu kerabat dari keluarga ini memutuskan untuk memakamkan keluarga Diperum di Samosir dan diberangkatkan menggunakan pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta pada hari Rabu, 14 November 2018 yang lalu.(*)
| Penulis | : | Indah Permata Sari |
| Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR