Bikin Kaget! Ini 10 Fakta Mengejutkan Tentang Tinggi Badan Manusia!

By Marcella Oktania, Rabu, 28 November 2018 | 17:20 WIB
TWICE (sbs.com.au)

CewekBanget.ID - 

Baca Juga : Cara Paling Ampuh Menambah Tinggi Badan dengan 7 Olahraga Ini!

Pertumbuhan tinggi badan menurun makin kita beranjak dewasa

Pertumbuhan tinggi badan yang paling signifikan adalah dari usia kita 0-1 tahun, lho! Pertumbuhan tinggi badan bakal masih cepat saat kita balita dan anak-anak.

Biasanya, pertumbuhan tinggi badan pada cewek bakalan mulai terhenti 2-3 tahun setelah menstruasi pertama! Sedangkan cowok bakalan tetap bertumbuh hingga SMA dan beberapa masih terus bertumbuh hingga awal usia 20 tahun!

Penduduk dengan badan tertinggi dan terpendek di dunia

Pada abad ke 18 dan 19, Amerika Serikat adalah negara dengan penduduk tertinggi di dunia.

Tapi sekarang, penduduk dari Belanda adalah penduduk tertinggi di dunia dengan tinggi laki-laki rata-rata 180 sentimeter dan tinggi perempuan rata-rata 170 sentimeter.

Kalau penduduk dengan tubuh terpendek di dunia kebanyakan dari daerah Asia, termasuk Indonesia!

Tinggi badan berbeda-beda dalam sehari

Sama seperti berat badan yang berbeda-beda sepanjang hari, tinggi kita juga berbeda-beda di hari yang sama, lho!

Kita bakalan merasa paling tinggi di pagi hari saat kita bangun dan perlahan-lahan bakalan berkurang hingga 1 sentimeter di penghujung hari!

Baca Juga : 11 Seleb Kpop dengan Tubuh Paling Tinggi. Kira-Kira Kita Seberapanya, ya?

Perkiraan tinggi badan

Kata orang, tinggi badan berpengaruh dengan gen ayah dan ibu kita. Walaupun begitu, ini hanya mengambil 60-80 persen, lho!

Sisanya, tergantung bagaimana gaya hidup, nutrisi, dan olahraga saat kita masih dalam masa pertumbuhan!

Ada hitung-hitungan yang bisa kita gunakan untuk mengetahui tinggi rata-rata kita, berdasarkan formula yang dicetuskan oleh para dokter anak.

Untuk cewek, formulanya adalah: (Tinggi badan ayah - 13 sentimeter + tinggi badan ibu) / 2

Untuk cowok, formulanya adalah: (Tinggi badan ayah + tinggi badan ibu - 13 sentimeter) / 2

Dwarfism dan gigantism
Gen juga bisa bikin kondisi tinggi badan ekstrim

Walaupun gen kita hanya berperan 60-80 persen mengenai tinggi badan, orang yang punya tinggi badan ekstrim, seperti terlalu pendek/dwarfism atau terlalu tinggi/gigantism ternyata disebabkan karena mutasi gen! 

Orang tinggi biasanya punya pemasukan lebih tinggi

Dalam beberapa studi, orang yang tinggi biasanya punya pemasukan yang lebih tinggi, nih! Ini karena orang-orang di sekitar bakalan merasa orang yang tinggi punya kepercayaan diri yang juga tinggi, sehingga lebih gampang dipercayai!

Baca Juga : 3 Model Indonesia ini Miliki Tinggi di Atas Rata-Rata, Siapa Saja?

Orang tinggi lebih atraktif

Orang yang tinggi juga biasanya dianggap lebih atraktif atau menarik, nih!

Walaupun begitu, kita yang kecil mungil juga bisa terlihat kece, asalkan pintar merawat diri dan punya banyak pengetahuan!

Resiko serangan jantung makin tinggi kalau kita punya badan pendek

Berdasarkan studi yang dipublikasi lewat jurnal European Heart, kita yang punya tubuh pendek, yaitu di bawah 160 sentimeter berpeluang terkena penyakit jantung! 

Peluangnya bakalan meningkat 13,5 persen setiap 5 sentimeter lebih pendek!

Hubungan antara tinggi badan dan penyakit jantung adalah lewat nutrisi dan penyakit yang mengenai seseorang saat masih muda banget!

Resiko kanker makin tinggi kalau kita punya badan tinggi

Kalau kita yang pendek bakal punya masalah dengan jantung, kita yang tinggi bakal beresiko terkena kanker, berdasarkan studi yang dipublikasikan lewat jurnal Lancet Oncology!

Orang tinggi punya lebih banyak sel-sel dalam tubuhnya, sehingga jadi punya peluang lebih tinggi terbentuknya kanker!

Tinggi kita memang enggak bisa diubah, tapi buat menghindari kanker, kita bisa memerhatikan dan mempertahankan gaya hidup sehat kita!

Taylor Swift and Lorde
Tinggi badan bakal menyusut saat masuk usia 40 tahun

Sebenarnya bukan lagi rahasia kalau orang yang tua bakalan makin pendek kalau makin tua. Tapi proses ini bakalan mulai lebih cepat daripada yang kita kira, yaitu di usia 40 tahun!

Biasanya tinggi badan bakalan menurun setiap 10 tahun sekali dan kita bakal kehilangan 2-3 sentimeter! Ini bisa terjadi karena tulang belakang kita mulai kekurangan air dan tulang lain mulai terkena kerapuhan atau osteoporosis!

Kita bisa mencegahnya dimulai dari sekarang, yaitu rajin olahraga dan perengangan sehingga tulang dan tubuh tetap sehat! (*)

Baca Juga : 5 Seleb Indonesia Cowok yang Terlihat Mungil Padahal Aslinya Tinggi!