Gejala Dehidrasi yang Harus Dikenali Saat Hadapi Perubahan Cuaca!

By None, Selasa, 29 September 2020 | 21:18 WIB
Ketahui 9 tanda tubuh mengalami dehidrasi ini. (newsweek.com)

CewekBanget.ID - Mencukupi kebutuhan air harian tubuh adalah salah satu yang penting dipastikan untuk menjaga kesehatan di tengah cuaca yang enggak menentu, sekaligus mencegah dehidrasi.

Meski Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan musim hujan baru akan tiba pada Oktober mendatang, namun saat ini telah memasuki masa pergantian cuaca.

Baik pada musim hujan maupun musim panas, tubuh harus mendapatkan asupan cairan yang cukup supaya enggak terkena dehidrasi.

Baca Juga: Bikin Enggak Nyaman, Dehidrasi dan 5 Alasan Penyebab Perut Kembung!

 

Rasa haus tidak selalu menjadi indikator awal saat tubuh kekurangan cairan, lho.

Faktanya, sebagian besar orang, terutama orang dewasa yang lebih tua, enggak merasa haus sampai mereka mengalami dehidrasi.

Makanya, penting untuk menambah asupan air saat cuaca panas atau saat kita sedang sakit.

Baca Juga: Mulut Kering Bikin Enggak Nyaman? Begini 8 Cara Mengatasinya!

Dilansi dari laman CNN, ini dia gejala dehidrasi saat perubahan cuaca!

Gejala Dehidrasi

Sakit tenggorokan

Selain enggak selalu perkara haus, tanda dan gejala dehidrasi juga bisa jadi berbeda bergantung usia.

Pada bayi atau anak kecil gejalanya dapat berupa mulut dan lidah kering dan enggak ada air mata saat menangis, mata dan pipi cekung, dan lesu.

Sementara pada orang dewasa, tanda dehidrasi antara lain haus yang ekstrem, jarang buang air kecil, urin berwarna gelap, lelah, pusing, dan bingung.

Gejala dehidrasi lainnya yakni tubuh menggigil karena tubuh mulai membatasi aliran darah dalam kulit.

Air memiliki sifat menahan panas, jadi jika kita terhidrasi, kita enggak akan mudah kedinginan bahkan ketika berada di lingkungan yang dingin sekalipun.

Kebutuhan Air Ideal per Hari

Minum segelas air putih hangat ketika bangun tidur

Agar tubuh enggak mengalami dehidrasi, penuhi asupan air putih delapan gelas per hari.

Namun, jumlah asupannya bisa lebih dari itu jika kita melakukan aktivitas fisik yang lebih banyak.

Selain asupan air putih, menjaga kesehatan tubuh juga menyangkut terpenuhinya kebutuhan tidur per malam, seenggaknya 6 - 8 jam per malam.

Lembur atau bergadang itu enggak baik karena proses detoksifikasi tubuh terjadi pada malam hari oleh organ hati.

Jadi jika seseorang sering bergadang, bisa timbul masalah dengan proses di heparnya (hati).

Baca Juga: Benarkah Minum Teh Bikin Dehidrasi? Begini Penjelasan dari Ahli!

Aktivitas Lainnya

Selain itu, lakukan aktivitas fisik seperti olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang.

Lalu lakukanlah pekerjaan yang bisa menambah semangat, mengelola stres, membuat suasana hati menjadi baik, bahagia, dan mencukupi asupan makanan sehat.

Batasi jam kerja atau belajar, jangan berlebihan, dan tentunya patuhi protokol kesehatan melalui 3M yakni mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak, serta stay at home.

(Salsabila Putri)

(*)