CewekBanget.ID - Sariawan adalah kondisi radang yang terjadi di dalam rongga mulut dengan gejala berupa rasa panas, luka dan kemerahan, bengkak, perih dan nyeri.
Gejala-gejala sariawan ini dapat menyebabkan seseorang sulit berbicara, sulit makan dan minum, serta sulit menggerakkan rongga mulut.
Rasanya aktivitas bisa jadi terganggu banget saat kita mengalami sariawan, apalagi jika berada di area bibir dan rongga mulut sehingga menyulitkan kita untuk berbicara, makan, minum, dan sebagainya.
Nah, lalu bagaimana ya, cara untuk mencegah timbulnya sariawan di area tersebut?
Baca Juga: 4 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Sariawan, Salah Satunya Kekurangan Vitamin!
Hindari Makanan Bersifat Iritasi
Kalau kita doyan mengonsumsi makanan pedas dan asam, sebaiknya kurangi ya, girls.
Hindari mengonsumsi makanan yang bersifat mengiritasi seperti makanan yang terlalu pedas dan asam.
Makanan dengan rasa yang kuat tersebut dapat mengiritasi mukosa kulit dan menyebabkan peradangan.
Baca Juga: Waspada Sariawan yang Seperti Ini. Bisa Jadi Gejala Kanker Mulut!
Makan Makanan Sehat
Konsumsilah makanan yang sehat dan bernutrisi tinggi.
Makanan yang sehat dapat melindungi tubuh dari peradangan.
Beberapa nutrisi penting terhadap antibodi yang dapat mencegah sariawan adalah vitamin C, vitamin B, dan zinc.
Menjaga Kebersihan Mulut
Selain makanan, kebersihan mulut secara umum juga harus rajin dijaga.
Kita mesti merawat kebersihan mulut setiap hari.
Rongga mulut yang penuh kuman dan bakteri jahat dapat memicu sariawan, sehingga peradangan yang timbul juga semakin parah.
Rutinlah berkumur-kumur dan menyikat gigi dua kali sehari, setelah sarapan dan sebelum tidur.
Melindungi Mulut
Selalu lindungi mulut untuk mencegah terjadinya trauma.
Trauma seperti terbentur, gesekan, dan tergigit dapat membuat luka.
Luka tersebutlah yang menciptakan sariawan.
Baca Juga: Masalah Sariawan, Benarkah Berkumur Air Garam Bisa Mengatasinya?
Menghindari Stres
Yup, stres juga jadi salah satu faktor pemicu munculnya sariawan, lho!
Stres dapat meningkatkan risiko peradangan, termasuk sariawan.
Stres melemahkan sistem imun dan membuat sel lebih rentan terhadap inflamasi.
Pada sebagian orang, stres juga menimbulkan kebiasaan menggertakkan gigi yang meningkatkan risiko sariawan.
(*)