Viral Menggoreng Makanan dengan Air Fryer, Benarkah Lebih Sehat?

By Salsabila Putri Pertiwi, Senin, 21 Desember 2020 | 14:26 WIB
Memasak dengan air fryer dapat mengurangi kalori dalam gorengan. (Tokopedia)

CewekBanget.ID - Belakangan ini, penggunaan air fryer atau alat memasak untuk menggoreng makanan tanpa merendamnya dalam minyak sedang viral, nih.

Dalam mengolah makanan dengan air fryer, kita memang hanya memerlukan sedikit minyak atau bahkan enggak sama sekali.

Klaim air fryer untuk memasak lebih sehat dari metode penggorengan yang biasa pun membuat banyak orang kini berbondong-bondong membelinya dan benda ini jadi hype banget di kalangan pecinta hidup sehat.

Hmm, sebetulnya menggoreng dengan air fryer beneran sehat enggak, sih?

Baca Juga: Sudah Tahu? Ini 3 Alasan Kenapa Kamu Harus Mengurangi Konsumsi Kentang Goreng

Air Fryer

Air fryer merupakan alat memasak tanpa atau sedikit minyak untuk menggoreng berbagai makanan.

Makanan yang bisa digoreng dengan air fryer termasuk daging, nugget, kentang, dan banyak bahan-bahan lain.

Dari pengertian di atas, hal yang menarik dari alat ini tentu saja bahwa kita bisa memasak makanan tanpa menggunakan minyak, atau cukup sedikit saja minyak.

Meski begitu, makanan yang diolah dengan air fryer akan mirip dengan makanan yang digoreng di wajan, termasuk dari segi teksturnya.

Air fryer bekerja dengan meniup dan mengedarkan udara panas di sekeliling makanan sehingga bisa matang dengan cepat.

Cara kerja tersebut mirip dengan oven konveksi dan menghasilkan reaksi kimia yang disebut efek Maillard yang terjadi ketika asam amino dan sebuah gula pereduksi bereaksi dalam suhu yang tinggi.

Reaksi tersebut menghasilkan perubahan pada makanan, termasuk perubahan warna dan rasa.

Karena 'menggoreng' dengan sedikit minyak, makanan yang diolah dengan air fryer dipercaya lebih sehat, pasalnya, enggak seperti menggoreng makanan di wajan, makanan yang diolah dengan air fryer cenderung lebih rendah kalori dan lemak.

Selain itu, masih banyak manfaat air fryer lainnya!

Mengurangi Asupan Lemak

Bukan rahasia lagi bahwa menggoreng dengan banyak minyak menyumbang kalori dan lemak dalam kadar yang cukup signifikan.

Sebagai contoh, dada ayam yang digoreng di wajan mengandung lemak lebih tinggi hingga 30% dibandingkan dada ayam yang dipanggang.

Nah, kelebihan air fryer adalah klaimnya yang konon bisa memotong kadar lemak hingga 75%.

Klaim ini berdasarkan penggunaan minyak yang sangat sedikit minyak atau enggak sama sekali.

Karena rendah lemak, makanan yang diolah dengan air fryer berpotensi lebih sehat.

Mengurangi Terbentuknya Senyawa-Senyawa Berbahaya

Selain tinggi lemak dan kalori, makanan yang digoreng dalam rendaman minyak dapat memicu pembentukan senyawa berbahaya seperti akrilamida, yang terbentuk dari makanan kaya karbohidrat yang dimasak dalam suhu tinggi seperti saat digoreng.

Akrilamida dilaporkan berisiko bersifat karsinogenik atau memicu kanker.

Walau riset lanjutan masih diperlukan, akrilamida memang sudah dikaitkan dengan kanker ginjal, kanker endometrium, dan kanker ovarium.

Memasak makanan menggunakan air fryer berpotensi menurunkan pembentukan akrilamida, bahkan dilaporkan hingga 90%.

Baca Juga: Salah Besar! Ternyata Ini 3 Cara Menggoreng Telur yang Benar!

Membantu Menurunkan Berat Badan

Ilustrasi berat badan

Untuk menurunkan berat badan, kita harus bisa menjaga agar kalori yang masuk dari makanan lebih sedikit dibandingkan kalori atau energi yang dikeluarkan.

Namun sayangnya, makanan yang digoreng menyulitkan kita untuk melangsingkan badan karena tinggi lemak sehingga juga tinggi kalori.

Mengolah makanan dengan air fryer berpotensi mengurangi asupan kalori, pasalnya dalam menggunakan air fryer, kita hanya membutuhkan sedikit minyak atau enggak sama sekali.

Menurunkan Risiko Penyakit Tertentu

ilustrasi detak jantung

Menggoreng dalam rendaman minyak atau deep fried membuat kita mengonsumsi makanan yang tinggi lemak dan kalori serta senyawa berbahaya seperti akrilamida.

Sedangkan mengolah makanan dengan air fryer berpotensi menurunkan risiko penyakit dari konsumsi gorengan.

Hal itu termasuk mengurangi risiko peradangan di tubuh dan penyakit jantung.

Baca Juga: 3 Bahaya Ini Mengintai Kita Kalau Keseringan Makan Nasi Goreng!

Memberikan Sajian yang Renyah

Salah satu alasan orang-orang menyukai teknik penggorengan adalah tekstur renyah dan krispi pada makanan yang digoreng.

Tenang, memasak makanan menggunakan air fryer pun memberikan sajian yang mirip dengan makanan yang digoreng.

Kita bakal tetap bisa mendapatkan tekstur makanan renyah pada bagian luar dan lembut di dalam.

Memasak Tanpa Terkena Cipratan Minyak

Menggoreng makanan dalam rendaman minyak memang memerlukan kewaspadaan yang tinggi.

Terkadang, saat menggoreng makanan, kulit berisiko terkena cipratan minyak panas yang tentu menimbulkan rasa perih dan enggak nyaman di kulit.

Risiko ini cenderung enggak terjadi saat kita memasak menggunakan air fryer

Sehatkah Air Fryer?

Dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut, memasak makanan dengan air fryer berpotensi lebih sehat dibandingkan makanan yang digoreng dalam banyak minyak.

Memasak makanan dengan air fryer menurunkan asupan lemak, kalori, dan senyawa tertentu yang terkandung dalam makanan gorengan biasa.

Jika kita tetap pengin mencoba makanan yang seperti digoreng namun ingin mengurangi asupan lemak dan kalori, memasak dengan air fryer layak dicoba.

Risiko Kesehatan

Walau menggunakan air fryer memang cenderung lebih sehat dibandingkan menggoreng biasa, penting untuk diingat bahwa alat ini enggak sepenuhnya membuat tubuh sehat secara keseluruhan.

Misalnya nih girls, walau air fryer mengurangi produksi akrilamida, senyawa lain tetap berisiko terbentuk yang juga berpotensi berbahaya.

Beberapa senyawa tersebut termasuk amina heterosiklik dan hidrokarbon polisiklik aromatik, yang bisa terbentuk dari memasak daging dalam suhu tinggi.

Riset lanjutan memang masih diperlukan untuk menguatkan kaitan mengolah makanan dengan air fryer dengan senyawa-senyawa tersebut.

(*)