Sejak memutuskan untuk bermusik pada 2015, Rifan Kalbuadi selalu melakukan segalanya sendiri dalam berkarya serta berupaya mematahkan stigma kalau rekaman musik harus selalu membutuhkan studio besar dan peralatan khusus yang memadai.
Rifan merekam instrumen untuk seluruh lagunya pada saat itu di studio rumahnya menggunakan laptop yang telah menemaninya sejak 2011.
Gaya bermusik Rifan yang melampaui masanya pun kontan menggaet banyak perhatian hingga ia memiliki fanbase besar sebagai YouTuber dengan penampilan dan bakatnya.
Ia juga berhasil membuat sebuah label musik meliriknya dan menariknya sebagai bagian dari musisi yang bernaung di bawah mereka.
Setelah itu, Rifan pun merilis single perdananya, 'Pilihan Terindah' (2016) dan EP bertajuk 'Statis' (2017) yang juga menandai reputasinya sebagai musisi alih-alih bintang YouTube.
Baca Juga: Parade JOOX Lima: Acara Seru Lintas Genre Buat Seru-seruan di Rumah!
Alasan Sempat Mundur dari Dunia Musik
Di tengah ketenarannya itu pula, Rifan merasakan sesuatu yang berbeda.
"Setelah aku merilis EP dan melalui masa promosi, aku mulai menyadari bahwa hatiku enggak terlalu berada di sana," ujar Rifan.
Alasannya, ia merasa enggak memproduksi atau memainkan lagu yang dapat sepenuhnya dinikmatinya lagi, terutama karena ia lebih banyak mengikuti arus tren ketimbang membangunnya sendiri.
"Aku ini crowd-pleaser yang enggak dapat memuaskan diri sendiri," Rifan mengakui.