Dilaporkan oleh TechCruch (5/6/2021) via Wartakota, TikTok perbarui kebijakan privasi dengan mendapatkan analisis data pengguna.
Seiring dengan kebijakan itu, keterangan TikTok menyebut mereka bisa mengumpulkan data informasi pengguna lewat gambar dan audio.
Baca Juga: SNSD dan Dream Concert: Momen Legendaris dari Penampilan Group KPop
“Kami dapat mengumpulkan informasi tentang gambar dan audio yang merupakan bagian dari Konten Pengguna Anda, seperti mengidentifikasi objek dan pemandangan yang muncul,
keberadaan dan lokasi dalam gambar fitur dan atribut wajah dan tubuh, sifat audio, dan teks kata-kata yang diucapkan dalam Konten Pengguna Anda," seperti tertuang dalam regulasi terbaru TikTok AS.
Namun TikTok kembali melanjutkan, kebijakan itu enggak digunakan semata kepentingan pribadi saja.