Malas Berlari? Bakar Kalori dengan Jalan Cepat, Ini Keuntungannya!

By Salsabila Putri Pertiwi, Kamis, 18 November 2021 | 23:05 WIB
Ilustrasi berjalan kaki di taman (pixabay.com)

CewekBanget.ID - Pengin olahraga dan membakar kalori, tapi malas berlari?

Sebetulnya, lari bisa membakar kalori lebih banyak bahkan hingga dua kali lipat kalori yang terbakar lewat jalan kaki.

Jadi, jika target kita adalah menurunkan berat badan, lari adalah pilihan yang lebih baik.

Namun, jika lebih suka melakukan jalan cepat dan pengin hasil yang lebih efektif, cobalah meningkatkan kecepatan dan mempertahankannya selama dua menit, kemudian turunkan lagi kecepatannya, misalnya selama 30 detik.

Selain itu, jalan cepat juuga memberikan sejumlah keuntungan yang enggak ada pada kebiasaan berlari. Apa saja?

Baca Juga: Kurus Cuma Modal Jalan Pagi? Ketahui 3 Aturan Ini Biar Hasil Maksimal!

Kurangi Risiko Cedera

Risiko cedera jalan kaki cenderung lebih rendah daripada lari, bahkan dari beberapa jenis olahraga aerobik lain.

Cedera yang diakibatkan dari lari biasanya terjadi karena stres pada kaki setelah sesi lari jarak jauh seperti maraton.

Kondisi tersebut bisa menyebabkan osteoarthritis, terutama di bagian lutut.

Baca Juga: Manfaat Jalan Kaki 10.000 Langkah per Hari! Bikin Panjang Umur, nih?

Efek Samping Lebih Rendah

Fyi, saat berlari, kita bertumpu pada setiap langkah dengan beban 3 kali lipat berat badan kita.

Sedangkan berjalan kaki hanya menumpukan setengah dari bobot tersebut.

Ini sangat penting untuk diperhatikan, terutama oleh orang-orang dengan berat badan berlebih atau memiliki masalah sendi.

Jalan kaki adalah olahraga yang lebih berdampak rendah atau lower impact serta menimbulkan lebih sedikit rasa lelah jika dibandingkan dengan lari.

 

Minim Persiapan

Tentu saja jalan cepat juga membutuhkan persiapan.

Tapi enggak seperti olahraga lari yang harus menggunakan sepatu lari khusus, kita bisa mengenakan alas kaki apa pun yang terasa nyaman.

Jalan kaki juga bisa diselipkan ke dalam aktivitas harian, misalnya ketika kita menuju ke sekolah, warung, atau tujuan lainnya.

Karena menimbulkan lebih sedikit rasa lelah daripada lari, maka sangat memungkinkan untuk melakukan olahraga ini kapan pun kita punya waktu.

Pada intinya, lakukan olahraga yang bikin nyaman dan pertahankan kebiasaan ini sebagai rutinitas ya, girls!

 

(*)