CewekBanget.ID - Kita mungkin biasa menyimpan air minum dalam wadah seperti gelas atau botol untuk dikonsumsi sewaktu-waktu, agar diri kita tetap terhidrasi.
Ini adalah langkah yang baik dalam menjaga kesehatan; menyediakan wadah air minum dapat membantu kita menjaga keseimbangan cairan tubuh setelah beraktivitas seharian.
Tapi kita juga bisa jadi khawatir gara-gara memikirkan kemungkinan air minum terkontaminasi berbagai hal selama dibiarkan enggak tersentuh.
Gimana ya, penjelasan mengenai hal ini?
Baca Juga: Tips Ampuh Buat Atasi Kelelahan Jelang Menstruasi. Salah Satunya Rajin Minum Air Putih, Ya!
Air pada Gelas yang Terbuka
Gelas berisi air yang enggak ditutup dan didiamkan selama beberapa waktu, misalnya semalaman, sangat mungkin terkontaminasi banyak hal.
Mulai dari debu, bakteri, bahkan hingga lalat dan nyamuk yang lewat dan mungkin berkembangbiak di permukaan air.
Enggak cuma pada gelas terbuka, air juga bisa terkontaminasi dalam botol atau wadah yang lebih tertutup sekalipun jika didiamkan terlalu lama.
Pasalnya, saat kita minum langsung dari wadah tersebut, bibir kita bersentuhan dengan botol atau wadah sehingga keringat, debu, sel kulit mati, hingga cairan tubuh bisa banget berpindah dan mengkontaminasi air minum.
Makanya, sebetulnya para ahli lebih merekomendasikan kita untuk menghabiskan air minum dalam botol atau gelas dalam sekali minum alih-alih membiarkannya tersisa untuk diminum lagi setelah beberapa jam.
Baca Juga: Bukan Sembarangan, Ini 3 Waktu Terbaik untuk Minum Air Putih Hangat!
Jangan Berbagi Gelas dengan Orang Lain
Sebenarnya, karena bakteri yang mungkin mengkontaminasi air berasal dari mulut kita sendiri, risiko penyakit saat meminum minuman dari gelas atau botol yang dibiarkan selama beberapa saat memang enggak begitu tinggi.
Tapi lain kasusnya apabila kita berbagi wadah air minum dengan orang lain.
Pasalnya, ada banyak sekali penyakit serius yang dapat menular melalui kontak enggak langsung antarmanusia, misalnya lewat wadah air minum yang digunakan lebih dari satu orang.
Meninggalkan Botol Air Minum di Mobil
Kita juga enggak dianjurkan meninggalkan botol air minum di mobil terlalu lama.
Ketika botol air minum dibiarkan begitu saja di dalam mobil, panas matahari dapat memanaskan air dan membuatnya rentan terkontaminasi bakteri, apa lagi jika kita sudah meminum air itu sebelumnya.
Selain itu, sejumlah botol minum mengandung BPA atau bahan kimia sejenis yang dapat mencemari air, terutama setelah terpapar matahari.
Pencemaran BPA diketahui dapat berdampak buruk pada kesehatan otak.
Nah, kalau mengikuti saran para ahli, kita jangan sampai minum dengan bibir yang langsung menempel pada botol kalau pengin menyimpan air dalam waktu yang cukup lama.
Alih-alih, tuangkan pada gelas, gunakan sedotan, atau langsung minum dari botol tanpa menyentuh bibir botolnya.
Perhatikan pula tanggal kedaluwarsa air minum yang tertera pada kemasan, ya!
(*)