4. Tidak menghakimi
Kedewasaan emosional mengharuskan kita untuk tidak menghakimi perasaan orang lain dan menerima kondisinya.
Terkadang masalah yang kita hadapi dengan mudah belum tentu bisa dihadapi orang lain dengan cara yang sama.
Tujuan enggak menghakimi adalah terhubung dengan orang lain dan menghormati pengalaman kita sendiri.
Baca Juga: Bekal Masa Depan, Ini 5 Hal yang Wajib Kita Ingat di Usia 20-an!
5. Bertanggung jawab atas emosi
Bertanggung jawab atas emosi adalah indikator kedewasaan emosional yang baik, caranya dengan mengakui dan menerimanya.
Kita enggak membuang emosi negatif, melainkan mengelolanya dengan baik dan menciptakan solusi sehat untuk mengatasinya.
6. Tahu kapan harus melakukan percakapan
Tanda dewasa secara emosional berikutnya adalah kita tahu kapan harus melakukan percakapan atau menghindarinya.
Ketika berselisih, kita bisa berhenti sejenak jika percakapan menjadi terlalu sengit dan bersinggungan.
Kemudian, melakukan percakapan di waktu lain dengan topik yang sama tetapi dengan penuh kasih dan pemikiran matang.
Artikel Ini Sudah Tayang di Parapuan.co dengan Judul, "6 Tanda Kamu Sudah Dewasa secara Emosional, Salah Satunya Berempati."
(*)