Sudah Vaksin COVID-19 Bukan Berarti Bebas Nongkrong, Ini Alasannya!

By Salsabila Putri Pertiwi, Senin, 14 Februari 2022 | 22:45 WIB
kumpul (rencanamu.id)

Vaksin Enggak Bikin Kebal

Ingat, vaksin enggak lantas membuat kita kebal terhadap virus corona, melainkan hanya membantu menghindarkan kita dari risiko terpapar dan mengalami gejala serius.

Bergantung pada vaksinnya, diperlukan waktu 4-6 minggu dari pemberian dosis awal untuk mencapai tingkat kekebalan dan perlindungan yang sebanding dengan yang ada dalam uji klinis.

Selama periode tersebut, seseorang yang divaksin masih mungkin tertular infeksi dan jatuh sakit.

Sementara itu, efektivitas perlindungan vaksin enggak terbentuk secara instan.

Efek perlindungan vaksin mungkin memakan waktu seenggaknya satu bulan atau sedikit lebih lama.

Vaksin mungkin membuat kita enggak mengalami gejala COVID-19 yang begitu parah seperti orang yang enggak mendapatkan vaksin, tapi bukan berarti kita lantas jadi terlindungi sepenuhnya dari virus, ya.

Baca Juga: Sekolah Online Lagi Gara-Gara COVID-19? Ini Tips Agar Belajar Efektif!

 

Belum Tentu Enggak Menularkan

Meski telah divaksin, kita masih memiliki risiko menularkan virus kepada orang lain, sekaligus rentan terpapar virus.

Inilah kenapa banyak orang yang telah mendapatkan vaksin sebanyak 2-3 kali masih saja dilaporkan positif COVID-19 akhir-akhir ini.

Yang membedakan hanyalah keparahan gejala dan durasi sembuh yang cenderung lebih cepat.

Jadi jangan gegabah dan lakukan yang terbaik untuk mencegah diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita terpapar COVID-19. 

 Baca Juga: Ini 5 Ide Kegiatan yang Bisa Kita Lakukan Saat Isoman COVID-19!

(*)