Ahli juga mempelajari dampak olahraga sedang pada orang dengan diabetes tipe 2, tetapi penelitian enggak mengamati soal peranan waktu.
Setelah dilihat kembali, ternyata waktu latihan memiliki pengaruh terhadap metabolisme peserta penelitian.
Hasilnya, mereka menemukan manfaat olahraga sore hari lebih baik daripada di pagi hari, yaitu orang yang berolahraga di sore hari cenderung mengurangi lemak lebih banyak.
Pengaruh Terhadap Proses Pencernaan
Meski demikian, penelitian yang dimaksud hanya melibatkan laki-laki, sedangkan metabolisme perempuan bisa jadi bekerja dan merespon secara berbeda.
Tapi yang bisa dipahami, para peneliti yakin olahraga ringan di sore hari dapat berdampak pada makanan terakhir yang kita santap sebelum tidur.
Olahraga juga membantu mempercepat metabolisme makanan terakhir sebelum pergi tidur.
Efek ini dapat membuat tubuh dalam keadaan berpuasa semalaman, sehingga dapat terjadi sinkronisasi jam dan metabolisme tubuh dengan lebih baik.
Selain itu, kesehatan juga jadi lebih terjamin.
Secara umum, olahraga memang memberikan manfaat ketika dilakukan terus setiap hari.
Jadi entah itu di pagi atau sore hari, selalu pastikan kita punya waktu untuk berolahraga, ya.
Baca Juga: Ini Manfaat Makan Pisang Setelah Olahraga. Bantu Pembentukan Otot!
(*)