Di dalam minuman isotonik mengandung kalori yang sangat tinggi.
Hal ini akan membuat kita jadi kelebihan berat badan hingga obesitas.
Kadar gula meningkat
Selain kandungan kalori yang tinggi, minuman isotonik juga mengandung kadar gula yang cukup tinggi.
Kadar gula yang tinggi di dalam tubuh bisa membuat kita jadi lemas, mudah lapar, ketagihan makanan manis, hingga perut kembung.
Penuaan dini, insomnisa, sampai ancaman muncul jerawat juga datang pada orang yang memiliki kadar gula berlebih di dalam tubuh.
Penyakit jantung dan tekanan darah
Ada penelitian yang membuktikan bahwa minuman isotonik ternyata memiliki hubungan dengan penyakit jantung dan tekanan darah.
Penyakit jantung dan tekanan darah ini terjadi karena kadar gula dan sodium yang tinggi dalam minuman tersebut.
Memperberat kinerja ginjal
Efek samping yang terakhir adalah bisa memperberat kinerja ginjal kita.
Ginjal yang seharusnya bisa bekerja dengan maksmial, jadi akan melambat karena minuman isotonik yang berlebihan.
Nah, untuk itu kita disarankan buat minum air putih supaya kinerja ginjal jadi sedikit lebih ringan.
Baca Juga: Awas, Ini 4 Jenis Teh yang Berbahaya Buat Kesehatan. Kok Bisa?
(*)