Hubungan Cinta Kadang Memang Enggak Sempurna, Karena Hidup Ini Memang Enggak Sempurna

By Ifnur Hikmah, Jumat, 6 April 2018 | 06:58 WIB
foto: hancinema.net (Ifnur Hikmah)

Ketika menonton film, drama Korea, atau membaca novel romantis, kita melihat cerita cinta yang sempurna. Begitu juga kalau kita melihat pasangan yang sering mengumbar kemesraan di medsos.

Sampai-sampai kita berpikir kalau hubungan mereka sempurna banget. Dan, kalau melihat ke hubungan kita dan pacar, kayaknya bedanya jauuuh banget.

Seperti langit dan bumi, karena hubungan kita dan pacar enggak sesempurna apa yang kita lihat di film, drama, atau kita baca di novel.

Misalnya saja drama Korea. Meski punya banyak konflik, setiap hero dan heroine akhirnya akan bersatu dan live happily ever after.

Sebagai seseorang yang suka banget membaca novel romantis dan menonton drama Korea, kurang lebih saya terpengaruh oleh apa yang ada di novel yang saya baca atau di drama yang saya tonton.

Romantis versi saya ya seperti apa yang ada di drama atau novel. Namun tentu saja dalam kehidupan yang sebenarnya, itu enggak akan mungkin—atau kalaupun mungkin, kayaknya bakalan sedikit banget kemungkinannya—bisa terjadi.

Dan pada akhirnya, kita harus menerima kalau kisah cinta di dunia nyata mungkin enggak akan sesempurna apa yang ditampilkan di TV atau di novel.

(Baca juga: zodiak cowok yang gampang bilang I Love You tapi sebenarnya enggak serius)

Ada pepatah yang mengatakan kalau hidup itu seperti roda yang berputar. Kadang kita berada di atas, kadang berada di bawah. Hal yang sama juga berlaku dalam hubungan percintaan.

Hari ini kita mesraaa banget sama pacar, besok belum tentu kita akan merasakan hal yang sama. Mungkin saja terjadi kesalahpahaman di pagi hari yang bikin kita dan pacar enggak ngomong seharian.

“Aku suka banget membaca novel romantis. Pasangan di novel-novel yang aku baca suka bikin gregetan sendiri, dan pengin juga ngerasai hal yang romantis kayak gitu.

Aku suka baca novelnya Ika Natassa. Salah satu yang aku ingat itu, Harris Risjad, yang suka beliin bubur ayam buat sarapannya Keara.

Menurutku itu perfect banget, dan enggak pernah kejadian kayak gitu karena aku dan pacarku rumahnya jauh, jadi susah kalau mau sarapan banget.” (Putri, 18 tahun, Jakarta)

(Baca juga: alasan seseorang cemburu sama kita)

Kita bisa berkata kalau apa yang kita miliki terasa kurang ketika kita membandingkannya dengan hal lain. Yang tadinya mungkin biasa-biasa saja, jadinya malah kepikiran ketika melihat pasangan lain.

Yang tadinya kita enggak merasa ada masalah kalau pacar enggak mau update soal hubungan di medsos, ketika melihat seleb pamer kemesraan di medsos mereka, tiba-tiba hal ini jadi masalah buat kita.

“Pacarku cuek banget, sampai-sampai aku mikir dia itu beneran sayang enggak sih sama aku? Kalau melihat cowok lain yang romantis sama pacarnya, aku suka iri. Mikir kapan pacarku bisa kayak gitu.

Aku pernah mengirim kode soal cowok-cowok romantis di drama Korea, trus dia bilang kalau dia enggak bisa kayak gitu. Cara dia nunjukin perhatian ke aku beda sama apa yang ada di drama.

Sejak itu aku sadar kalau dia memang cuek, tapi bukan berarti dia enggak sayang. Aku bisa nerima akhirnya, meski ya… kadang-kadang pengin juga sih diperlakukan romantis.” (Nadya, 18 tahun, Jakarta)

Kita bukan Ji Eun Tak dan pacar bukanlah Goblin. Kita bukan Kang Mo Yeon dan pacar bukanlah Yoo Si Jin. Kita juga bukan Mary Jane, dan pacar kita bukan Peter Parker.

Jadi, enggak usah sedih kalau hubungan kita dan pacar kadang naik, kadang turun, kadang adem ayem, kadang ada masalah.

Terima aja kalau hubungan kita enggak sempurna, karena memang enggak ada yang sempurna dalam hidup. Justru di tengah ketidaksempurnaan ini, kita belajar untuk melihat sisi positif dalam diri satu sama lain.

(Baca juga: Menurut ahli, ini tipe chat cowok yang menunjukkan dia marah sama kita)

Apa yang ditampilkan dalam film, drama, atau novel itu merupakan imajinasi. Jadi wajar kalau yang ditampilkan sempurna banget.

Itu merupakan tempat kita melarikan diri dari realita, sehingga kita pun penginnya ya merasakan sesuatu yang berbeda dengan apa yang kita alami langsung.

Jadi, enggak usah memaksakan kalau kisah percintaan kita harus sesempurna di drama Korea. Karena hidup ini kenyataan, bukan imajinasi.