Kalau ngasih kode berlebihan dipikir nanti agresif, tapi kalau enggak ngasih kode, dia pergi cari gebetan lain. Sering merasa galau dengan pilihan tersebut?
Jangan khawatir girls, cowok memang butuh kode.
Dari hasil penelitian, 90% dari pasangan yang udah jadian, diawali oleh inisiatif dan flirting dari cewek. Misalnya dari kontak mata, tersenyum dan body language. Ketika cowok melakukan PDKT, 9 dari 10 orang melakukannya karena sudah mendapat kode dari cewekyang mereka inginkan.
Lalu kode seperti apa sih yang diharapkan sama cowok? Biar enggak salah langkah dan dia makin menjauh, ini dia triknya.
Adit (17) mengaku kalau dia lebih suka cewek yang dia sukai ngajak chat atau ngobrol duluan sebagai bentuk kode buatnya.
“Aku lebih senang kalau si cewek enggak malu-malu ngajak ngomong aku.”
Dengan ngajak chat atau ngobrol duluan, tandanya kita juga menunjukkan ketertarikan kita dan pengin mengenal dia lebih jauh lagi.
“Kalau diajak ngomong itu dia menjawab dan memberi tanggapan. Tapi jangan terlalu dekat-dekat misalnya, kita lagi duduk, dia langsung ikutan duduk di dekat kita. Kalau kayak gini bikin risih, kodenya udah berlebihan.” – Arik (17)
Menanggapi ceritanya ternyata udah cukup lho girls sebagai bentuk kode yang enggak berlebihan. Cowok juga bisa risih, makanya, jangan lupa untuk memberi jarak supaya kita enggak dicap agresif dan berlebihan.
Cowok paling risih kalau ketemu sama cewek caper alias cari-cari perhatian.
“Secukupnya aja kodenya, jangan yang lebay. Yang lebay misalnya, dia lewat di depan kita terus teman-temannya berisik dan mereka ngeledekin dia sampai dia bereaksi yang lebay.” – Ayas (17)
Memang kita cenderung pengin curhat dan berbagi soal masalah percintaan kita dengan para sahabat. Tapi perlu kita tahu juga, kalau urakan di depan si gebetan enggak akan memberi kesan yang baik.
Ada baiknya kita jujur dari awal ke sahabat-sahabat kita kalau enggak perlu ngeledekin saat papasan dengan gebetan di sekolah. Sahabat yang baik pasti bakal ngerti kok.
Nge-post lagu dengan pesan tersembunyi ternyata juga jadi favorit para cowok-cowok sebagai bentuk kode buat mereka lho. Tapi jangan terlalu samar, nanti dia malah enggak nyadar kalau ini adalah bentuk kode dari kita.
“Aku enggak mau ke-GR-an ya. Kali posting-an itu bukan buat aku, Pernah ada cewek posting lagu di Path. Aku enggak sadar kalau lagu itu ditujukan buat aku. Sahabat cewek aku yang bilang. ‘Eh dia itu lagi ngedeketin kamu’. Aku baru ngeh.” – David (170
Ternyata cowok lebih suka kalau kita ngasih kodenya secara langsung, bukan melalui orang ketiga atau mak comblang lainnya.
“Daripada lewat orang lain, mending cewek itu ngomong langsung aja. Aku sering dikodein seperti itu. Tiba-tiba nih teman aku bilang, ‘Ersyad ada yang nyariin!’ Akunya malah jadi risih. Aku sih lebih suka si cewek itu nyamperin dengan tenang dan sendirian. Jangan ada teman-temannya yang ikut campur.” – Ersyad (18)