Selama ini kita cuma pernah jatuh cinta sekali dalam hidup, atau bahkan belum pernah sama sekali. Hmm… kenapa ya?
Nah, kalau kita termasuk tipe cewek yang sulit jatuh cinta, mungkin kita adalah ‘cewek pemikir’ nih girls. Kebanyakan cewek pemikir sulit banget jatuh cinta karena 8 alasan berikut. Yuk disimak!
(Baca juga: Perhatikan 5 Hal Berikut Supaya Mudik Lebaran Kita Lancar, Aman, & Nyaman!)
Cinta enggak cukup
Bagi cewek pemikir, cinta aja enggak cukup buat membangun sebuah hubungan. Mereka sadar kalau kecocokan yang dibutuhkan dua orang dalam hubungan adalah chemistry. Mulai dari perilaku, kepribadian, sampai kesukaan mereka.
Percaya sama diri sendiri
Untuk mempercayai kata hati atau intuisinya, cewek pemikir harus terlebih dahulu percaya kepada dirinya sendiri. Baginya, enggak semua hal itu harus dilihat dari segi objektif saja. Apalagi kalau ada hubungannya dengan perasaannya.
Hanya untuk mengisi kekosongan
Di satu sisi, karakternya yang suka berpikir membawa banyak keuntungan. Tapi di sisi lain, enggak jarang sikapnya ini justru menjadi boomerang tersendiri. Ketiak seorang cewek pemikir memutuskan untuk jatuh cinta dengan banyak perhitungan dan analisis, alhasil hubungan yang dia bangun cuma sekadar untuk mengisi kekosongan aja. Bukan untuk saling melengkapi satu sama lain.
Menghindar dari sakit hati
Cewek pemikir tahu kalau jatuh cinta berpotensi buat sakit hati. Karena enggak mau mengalami itu, mereka berpikir kalau sepenuhnya enggak jatuh cinta bisa menghindarkan mereka dari rasa sakit tersebut.
Apalagi kalau soal memilih cowok yang tepat buat dia. Cewek pemikir bakal selektif banget memilah mana cowok yang paling baik buat dirinya dan mana yang enggak oke buat diijadiin gebetan.
(Baca juga: 3 Kesalahan Yang Sering Kita Lakukan Ketika Curhat di Medsos)
Overthinking
Tapi kadang sikapnya yang overthinking ini membawa kerumitan tersendiri. Misalnya dia mulai takut dengan kemungkinan si gebetan bakal menolak dia. Bahwa cintanya cuma bertepuk sebelah tangan, atau merasa dirinya enggak cukup menarik, dan lain sebagainya.
Terlalu banyak teori
Cewek pemikir hanya membayangkan ‘ilmu’ soal percintaan lewat teori saja. Sebaliknya pengalaman yang dia miliki secara nyata enggak cukup banyak. Alhasil, dia pun jadi enggak bisa membuktikan teorinya dengan benar.
Punya standar tinggi
Cewek pemikir punya standar yang tinggi banget. Cowok yang menjadi gebetannya harus sosok yang smart, bisa menantang, menginspirasi, dan nyambung sama cara dia berpikir. Itulah sebabnya kenapa cewek pemikir butuh waktu yang cukup lama sampai mampu menetapkan pilihannya ke orang yang dia sukai.
Perasa
Bukan cuma pemikir, cewek ini juga termasuk sensitif alias perasa banget. Alhasil, dia jadi pengin melindungi dirinya dengan menciptakan image cewek yang pintar dan sulit dipengaruhi secara emosional. Enggak heran butuh waktu lama sampai cewek pemikir ini meruntuhkan image-nya tersebut untuk mengaku jatuh cinta.
Nah, kamu termasuk salah satu cewek pemikir yang sulit jatuh cinta juga?
(Baca juga: Atasi Panik Saat First Date Sama Gebetan dengan 3 Trik Berikut)