Enggak ada salahnya kalau kita jadi seorang pemikir alias deep thinker. Malah kita harus berbangga diri. Dengan menjadi deep thinker, kita jadi lebih bisa menyelami emosi, pemikiran, dan pengalaman yang pernah kita jalani.
Karena kita mengalaminya sendiri, kita jadi bisa merefleksikan pengalaman tersebut secara filosofis. Akhirnya, hal ini jadi membantu kita buat menentukan keputusan secara lebih baik.
(Baca juga: Introvert Paling Bahagia Kalau Dia Bisa Memiliki 5 Hal Ini. Kamu Juga?)
Lebih menghargai hal-hal kecil di sekeliling kita
Ketika orang-orang ‘berlari’, introvert diibaratkan sebagai orang yang lebih doyan ‘berjalan’. Ini bukan hal yang buruk, lho, karena dengan ‘berjalan’ introvert jadi bisa memandang sesuatu dengan lebih berhati-hati dan mendetail.
Misalnya, introvert jadi lebih peka sama suasana di sekelilingnya, seperti warna pohon, suara burung yang sedang bernyanyi, atau bau wangi bunga.
Menghargai waktu sendiri
Bukan cuma menghargai, introvert nyaman banget sama waktu sendirinya. Karena lewat alone time ini, introvert jadi bisa me-recharge energinya. Intrivert juga lebih bisa memahami apa yang dia mau.
Mandiri
Introvert perlu berbangga karena dia enggak perlu membutuhkan orang sepanjang waktu hanya untuk menemaninya. Dengan seorang diri saja, introvert bisa berpikir kreatif dan melakukan apapun dengan baik. Mandiri banget, deh! (PsychologyToday)
(Baca juga: 5 Hal yang Bikin Introvert Bahagia! Kamu Setuju?)