Dalam sejarah perjalanan hidup manusia, ada masa dimana hiduplah orang-orang yang melakukan sejumlah kejahatan di luar nalar.
Mereka melakukan pembunuhan secara sadis dan enggak berperikemanusiaan pada lebih dari satu korban.
Ini dia 10 pembunuhan paling sadis di dunia, salah satunya dari Indonesia.
THE ZODIAK
Salah satu pembunuh sadis dan enggak pernah terungkap adalah Zodiak. Nama ini diciptakan sendiri oleh sang pembunuh lewat surat yang dia buat dan dikirimkan ke koran Bay Area Press.
Dia juga meninggalkan sejumlah tanda untuk dipecahkan. Dari empat tanda yang dia kirim, hanya satu yang berhasil dipecahkan.
The Zodiak melakukan pembunuhan di wilayah California di akhir 60an dan awal 70an. Surat terakhir yang dikirimkan menyatakan kalau dirinya sudah membunuh 37 orang tapi koran hanya mengonfirmasi tujuh pembunuhan.
Sampai sekarang kasus ini masih dibuka dan belum terungkap. The Zodiac juga pernah dibuat film dengan judul Zodiac dibintangi oleh Jack Gyllenhaal.
DONALD HENRY GASKINS
Donald mengaku kalau dia sudah membunuh sekitar 80-90 orang dengan cara menyiksa dan memutilasi mereka.
Dia mulai membunuh tahun 1969 dengan cara mengangkut para hitchhiker (orang yang nebeng di tengah jalan) di sepanjang jalan raya di daerah pesisir Selatan Amerika Serikat.
Dalam pengakuannya dia membunuh hanya untuk alasan kesenangan. Metode yang digunakan bermacam-macam mulai dari penusukan, dicekik hingga mutilasi.
Rata-rata dia membunuh enam minggu sekali. Selain membunuh secara acak, dia juga membunuh keponakannya yang berumur 15 tahun dan 17 tahun.
ISSEI SAGAWA
Kalau ada pembunuh kanibal yang tetap bisa menghirup udara bebas, Issei Sagawa orangnya. Lahir sebagai cowok bertubuh sangat kecil. Setelah dewasa Issei kuliah di Sorbonne Perancis dan berkenalan dengan Renee Hartevelt yang di matanya terlihat begitu cantik dan tinggi.
Ketika melihat cewek ini muncul keinginan Issei untuk memakannya. Cewek ini dibunuh, diperkosa dan Issei pun memutilasinya.
Selama dua hari dia memakan daging manusia dan berniat membuang sisanya ke danau. Polisi berhasil menangkap basah Issei ketika akan membuang mayat tersebut.
Karena dia warga Jepang dan dengan kekayaan orang tuanya dia berhasil bebas dari pengadilan Perancis dengan tuduhan menderita gangguan mental. Ketika Issei kembali ke Jepang, terbukti ternyata Issei sama sekali enggak menderita gangguan jiwa.
Ironisnya, tindakan kanibalisme Issei membuat dirinya jadi semacam selebriti di Jepang.
TED BUNDY
Ted adalah salah satu pembunuh dengan IQ di atas rata-rata. Dia menggunakan kepintarannya untuk membunuh hingga sulit ditangkap.
Ted menggunakan kegantengannya untuk menarik perhatian korbannya yang kebanyakan adalah cewek dan remaja cewek. Setelah membunuh dia mendandani korban dan sering melakukan hubungan seksual dengan korban yang sudah meninggal.
Dia juga menyimpan sekitar 12 kepala dari korban yang sudah dibunuhnya. Dia mengaku sudah membunuh sekitar 30 orang antara tahun 1974 – 1978.
Tapi orang menduga jumlahnya lebih dari itu. Ted Bundy meninggal dengan hukuman kursi listrik di penjara Starke Florida tahun 1989.
DUKUN AS
Salah satu pembunuh sadis yang berasal dari Indonesia. Ahmad Suradji atau dikenal juga dengan nama Dukun AS sudah membunuh 42 cewek antara tahun 1986 hingga 1997.
Korban pertama ditemukan oleh polisi tahun 1997 dan kemudian disusul dengan korban-korban lainnya.
Suradji yang bekerja sebagai petani dan memiliki tiga istri ini sengaja membunuh untuk menyempurnakan ilmu yang sedang dipelajarinya. Agar ilmunya sempurna dia harus membunuh 70 orang cewek dan mengisap air liur korban. Suradji dihukum tembak mati tahun 2008.
AILEEN WUORNOS
Aileen adalah salah satu pembunuh sadis cewek yang melakukan kejahatannya antara tahun 1989 sampai 1990. Dia membunuh tujuh cowok dengan senapan dalam jarak dekat.
Aileen mengaku kalau dia membunuh cowok itu karena mereka sudah memperkosa dia atau melakukan pelecehan seksual pada dirinya saat dia bekerja sebagai PKS.
Sementara korban lain yang dibunuhnya, merupakan tindakan perlindungan diri karena dia sering diserang saat menjadi gelandangan. Aileen dibunuh lewat suntikan mematikan tahun 2002.
Kisah kehidupan Aileen pernah dibuat film dengan judul Monster yang diperankan oleh Charlize Theron.
TSUTOMU MIYAZAKI
Dikenal juga dengan nama The Otaku Murder. Tsutomu merupakan serial killer dan seorang kanibal. Lahir dengan tubuh yang cacat membuat Tsutomu sulit berteman dan enggak diakui oleh keluarga sendiri.
Kondisi ini membuat dia depresi dan pernah berniat bunuh diri. Antara bulan Agustus 1988 dan Juni 1989, Tsutomu memutilasi dan membunuh empat cewek antara umur empat sampai tujuh tahun.
Dia juga melakukan penyiksaan seksual setelah korbannya meninggal. Dia meminum darah salah satu korban dan memakan bagian tangannya.
Karena ini juga dia dikenal dengan sebutan The Otaku Murder. Yang lebih mengerikan lagi, dia enggak hanya membunuh.
Dia juga menulis surat pada keluarga korban dan menceritakan secara detil bagaimana dia melakukan pembunuhan.
LUIS GARAVITO
Dikenal dengan sebutan Le Bestia (si buas), pembunuh asal Kolombia ini bisa dibilang sebagai pembunuh berantai yang paling sadis.
Luis mengaku kalau semasa kecil dia sering mengalami penyiksaan fisik dan mental oleh ayahnya. Dia juga mengaku merupakan korban penyiksaan seksual.
Dia mengaku sudah menyiksa, memperkosa dan membunuh 147 anak cowok. Tapi dipercaya jumlah korbannya lebih dari 300 orang.
Luis dinyatakan bersalah atas 139 kasus yang berarti dia harusnya dihukum selama 1853 tahun penjara.
Namun undang-undang di Kolombia hanya membatasi hukuman penjara maksimal 30 tahun.
Luis dipenjara tahun 1999 dan karena dipenjara dia berkelakuan baik dan bekerja sama dalam proses penyelidikan, hukumannya dikurangi hingga 22 tahun. Banyak warga Kolombia yang memprotes keputusan ini.
ALEXANDER PICHUSHKIN
Pembunuh dari Rusia ini dikenal juga dengan sebutan Chessboard killer. Korbannya adalah gelandangan cowok yang biasanya berhasil dia bujuk dengan ajakan minum Vodka di rumahnya.
Dia diyakini sudah membunuh 49 orang dengan cara dipukul dengan paku berkali-kali pada bagian kepala dan setelah itu dia memasukan botol vodka pada bagian batok kepala yang retak.
Dia mengaku berniat membunuh 64 orang agar sesuai dengan kotak yang ada dalam papan catur. Banyak orang percaya kalau Alexander Pichushkin bersaing dengan pembunuh lainnya, Andrei Chikatilo yang sudah membunuh hingga 53 orang.
ANDREI CHIKATILO
Dikenal dengan sebutan tukang jagal. Dia mengaku kalau dengan membunuh dia merasa jadi lebih lega.
“Ketika aku menggunakan pisauku, ini memberikan efek psikologi yang menenangkan. Aku sadar aku harus dimusnahkan. Aku adalah hasil dari kesalahan alam,” akunya.
Andrei sudah melakukan penyiksaan seksual, membunuh dan memutilasi 53 cewek dan anak-anak antara tahun 1978 hingga 1990. Setelah tertangkap tahun 1992, Andrei dihukum tembak tahun 1994.