Putus dari Mantan? Rencanakan Ketemu Sahabat & 8 Hal Biar Move On!

CewekBanget.ID - Beberapa hubungan harus kandas di tengah jalan dengan berbagai alasan, mulai dari yang wajar hingga menyakitkan.

Kalau kita baru saja mengalami putus dengan pasangan, semoga kesedihan yang kita alami enggak berlangsung terlalu lama, ya!

Ada beberapa hal yang mesti diingat dan bisa kita lakukan setelah putus nih, girls.

Baca Juga: Sahabat Galau Habis Putus Cinta? Hibur Dia dengan 4 Cara Ini!

Kita Berhak Sedih

Terlepas dari apa yang menyebabkan hubungan kita mesti berakhir dan bagaimana hubungan tersebut berakhir, tentunya ada sedikit rasa sedih dan kehilangan dalam diri kita.

Pasalnya, sosok yang biasanya menemani dan mengisi hari-hari kita sudah pergi.

Jadi enggak apa-apa kok girls, kalau kita masih belum dapat sepenuhnya menerima dan beradaptasi dengan status baru ini.

Mungkin kita bakal melewati beberapa tahap berduka seperti sedih, marah, penolakan, dan penerimaan selama beberapa saat, dan hal itu valid untuk diri kita.

Tapi jangan sampai terlalu jauh menyalahkan diri sendiri ya, ingat bahwa apapun yang terjadi sekarang bisa jadi memang yang terbaik bagi kita dan mantan.

Hapus Kontak Mantan

Hal ini mungkin bakal terlintas di benak kita saat kita berada di fase penolakan (denial) pasca-putus.

Kalau ini memang membuat diri kita merasa lebih baik, kita boleh menghapus atau memblokir sementara kontak dan akun media sosial mantan.

Ini juga baik untuk dilakukan untuk mengurangi dorongan kita untuk kembali menghubungi mantan karena merasa kehilangan.

Selain itu, kita dan mantan pasti butuh waktu masing-masing untuk menyembuhkan diri dan memikirkan kembali hal yang sudah terjadi di antara kita hingga hubungan berakhir.

Meet Up dengan Sahabat

Curhat di diary atau media sosial mungkin enggak bisa benar-benar membuat kita lega.

Di saat seperti inilah kita sekaligus menyadari pentingnya kehadiran sahabat di sekitar kita.

Berhubung saat ini kita masih harus menerapkan pembatasan sosial, kita bisa mengadakan 'virtual meet up' dengan sahabat melalui video call atau group call.

Siapa tahu mencurahkan segala perasaan kita setelah putus ke sahabat bisa membuat kita merasa lebih baik dan enggak kesepian lagi.

Bikin Playlist Galau

Masih sedih dan enggak pengin pura-pura bahagia setelah putus?

Enggak masalah, coping mechanism setiap orang dalam menghadapi kesedihan tentu berbeda-beda.

Kalau kita merasa bahwa menenggelamkan diri dalam kesedihan adalah cara terbaik untuk menerima bahwa hubungan sudah berakhir, ini waktunya kita membuat playlist khusus untuk galau dan bersedih.

Pilihlah lagu-lagu dengan musik sendu dan lirik lagu yang paling pas menggambarkan kondisi kita saat ini.

Baca Juga: Bikin Nyesel Pacaran, 4 Zodiak Ini Bakal Bikin Kita Sakit Hati!

Lakukan Hal Menyenangkan

Enggak mau berlarut-larut terlalu lama dalam kesedihan dan pengin melupakan mantan sesegera mungkin?

Yuk, kita lakukan hal-hal yang kita senangi.

Kita juga bisa melakukan hobi atau kegiatan favorit yang dulu kurang disukai oleh mantan.

Karena sudah putus, kita jadi lebih bebas, deh!

Jangan Impulsif

Emosi setelah putus bisa saja membuat kita melakukan hal apapun.

Perasaan kita memang valid, tapi sebaiknya jangan melakukan hal-hal impulsif yang semata-mata didorong oleh nafsu dan emosi yang terlalu menggebu-gebu, misalnya belanja habis-habisan.

Jaga diri agar tetap dapat berpikir panjang dan enggak terburu-buru mengambil keputusan.

Baca Juga: Temenan Sama Mantan? 4 Hal Ini Harus Diperhatikan Biar Enggak Baper!

Jangan Langsung Pacaran Lagi

Eits, putus dari seseorang enggak bisa jadi alasan bagi kita untuk langsung menjalin hubungan dengan orang baru!

Kalaupun mau kencan atau pacaran dengan orang lain segera setelah kita putus, sebaiknya kita pikir-pikir lagi deh: kita memang menaruh perasaan pada orang itu atau jangan-jangan kita hanya kesepian karena hubungan lama kita baru saja berakhir?

Ingat girls, kalau kita ceroboh saat hendak kembali membuka kesempatan untuk berpacaran lagi, nanti kita malah mengulangi kesalahan yang mungkin pernah kita lakukan juga dalam hubungan sebelumnya.

Belajar Memaafkan

Beberapa akhir dari hubungan enggak berlangsung baik atau masih menyisakan luka dari hal-hal yang terjadi selama kita berpacaran dengan mantan kita saat ini.

Kita barangkali belum bisa benar-benar melupakan sakit hati dan kesedihan yang pernah kita rasakan saat bersama mantan, atau keputusan untuk mengakhiri hubungan kita.

Tapi seiring berjalannya waktu, ayo kita mulai belajar memaafkan agar hidup dapat terus berlanjut tanpa harus dibayangi masa lalu yang menyakitkan.

(*)

PROMOTED CONTENT