CewekBanget.ID - Enggak cuma bawang putih, bawang merah juga memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh kita.
Bawang merah diketahui mengandung antibiotik alami yang pastinya berguna banget buat kesehatan kita.
FYI, bawang merah juga memiliki beberapa kegunaan buat kecantikan, lho! Salah satunya mampu membuat kulit kita tampak lebih glowing.
Perlu kita ketahui juga, ada sebuah metode kesehatan unik yang cuma membutuhkan bawang merah sebagai sarananya.
Yaitu mengolesi bawang merah pada area leher sebelum tidur.
Baca Juga: 5 Tanda Hubungan Pacaran yang Cuma Merugikan Kita! Lanjutin Enggak?
Ternyata metode kesehatan bawang merah yang terbilang aneh ini bisa menyembuhkan kita dari gangguan pada kelenjar tiroid lho!
Melansir dari laman Health and Wellness melalui Nakita.ID, metode ini berasal dari Dr. Igor Knjazkin dari St.Petersburg.
Knjazkin menjelaskan kalau metode pengobatan ini merupakan salah satu yang paling mudah dilakukan tapi punya khasiat yang luar biasa.
Bagaimana cara memanfaatkan bawang merah untuk mencegah gangguan pada kelenjar tiroid? Simak cara-caranya berikut ini!
Baca Juga: Jangan Lakukan! 5 Kebiasaan Makan Malam Ini Bahayakan Kesehatan Kita!
Pertama, kita hanya perlu memotong bawang merah menjadi dua bagian.
Setelah itu, oleskan bawang merah tersebut pada area leher sebelum kita tidur.
Oleskan getah atau cairan bawang merah secara merata ke seluruh bagian leher dengan pijatan melingkar perlahan.
Setelah itu, tidurlah dan jangan mencuci leher selama semalam penuh.
Bawang merah yang dimanfaatkan dengan metode ini diklaim bisa mendatangkan efek yang menguntungkan.
Di antaranya yaitu memurnikan udara yang terhirup saat kita tidur, memurnikan darah, hingga membunuh bakteri jahat yang ada di dalam tubuh.
Itu tadi beberapa khasiat yang bisa kita rasakan kalau rutin mengoles bawang merah ke area leher sebelum tidur.
Mudah dan banyak banget manfaatnya kan, girls! (*)
Baca Juga: Enggak Mau Hidup Susah, 3 Zodiak Ini Selalu Bergaya Hidup Mewah!
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR