Alergi
Alergi susu terjadi karena tubuh bereaksi terhadap protein yang ada di dalamnya.
Alergi susu sapi bisa menyebabkan gejala seperti, asma, sesak napas, diare, muntah, dan gangguan pencernaan.
Dalam kasus parah, alergi susu juga bisa menyebabkan anafilaksis yang mengancam nyawa.
Meningkatkan Risiko Patah Tulang
Konsumsi tiga gelas susu sapi atau lebih bisa meningkatkan risiko patah tulang.
Pasalnya, protein hewani pada susu sapi menghasilkan asam saat dipecah.
Untuk menetralkan dan membuang asam, tubuh harus menggunakan kalsium yang dikandung susu serta simpanan kalsium dalam tubuh.
Itu sebabnya, konsumsi susu sapi berlebihan bisa meningkatkan risiko patah tulang.
Baca Juga: Enggak Cuma Enak, Susu Kedelai Juga Punya Manfaat Baik Buat Tubuh Lho
Mengandung Risiko Hormon dan Antibiotik
Susu sapi biasanya mengandung residu hormon dan antibiotik, serta dioksin dan polychlorinated biphenyls (PCBs).