Selama ini, banyak ahli kesehatan mengklaim agar kita minum 8 gelas air sehari.
Padahal, hal ini enggak selamanya benar. Menurut ahli gizi Malina Malkani, delapan gelas air sehari bukanlah aturan yang harus kita ikuti.
Aturan tersebut cuma untuk mengingatkan kita untuk minum lebih banyak air yang berperan penting untuk melengkapi cairan tubuh.
Selain itu, enggak ada bukti ilmiah di balik saran untuk minum delapan gelas air sehari.
Seorang pakar diet, Kris Sollid, mengatakan, rata-rata 80 persen kebutuhan air kita berasal dari asupan cairan.
Baca Juga: Bye Bye! 7 Tren Fashion 2020 Ini Jangan Dipakai Lagi di Tahun 2021
Jika kita pengin tahu berapa banyak air yang harus diminum dalam sehari, kita harus memperhatikan asupan cairan yang direkomendasikan setiap harinya.
Menurut Sollid, cewek biasanya membutuhkan sekitar 11 gelas air, sedangkan cowok membutuhkan 13 gelas air agar tubuh terhidrasi dengan baik.
Tapi, semua cairan yang kita konsumsi berkontribusi juga dalam mencukupi asupan cairan dalam tubuh.
"Sebesar 20 persen asupan air lainnya berasal dari makanan dengan kandungan air tinggi, seperti stroberi dan semangka," katanya.
Gimana cara mengetahui apakah cairan tubuh kita udah terpenuhi?
Cara mudah untuk mengetahui apakah cairan tubuh kita telah terpenuhi adalah dengan memeriksa urin.
"Jika Anda hanya menghasilkan sedikit urin dan warnanya gelap, Anda perlu minum lebih banyak air," kata Malkani.
Kalau urin bewarna jernih atau kuning muda, kata Malkani, itu pertanda kita udah cukup mendapatkan cairan tubuh sesuai kebutuhan.
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR