Mencegah stres dan depresi
Manfaat pertama, berjalan kaki dapat mengurangi dan mencegah stres.
Ketika berjalan kaki atau melakukan aktivitas fisik lainnya, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membuat kita merasa lebih baik dan kurangi stres.
Baca Juga: Privasi WhatsApp Rentan? 5 Aplikasi Chatting Ini Bisa Jadi Alternatif!
Berjalan kaki pun menurunkan tingkat kortisol yaitu hormon pencetus stres.
Selain itu, dilansir dari Kompas.com berjalan kaki ternyata dapat membantu dalam memerangi depresi.
Penelitian menunjukkan berjalan kaki rutin selama 3x setiap minggu mampu membakar 350 kalori, lho.
dan terbukti bisa mengurangi gejala depresi hampir seefektif obat antidepresan. Wow!
Bantu usir pikiran negatif
Selain membuat kita jadi merasa lebih bahagia, berjalan kaki juga bantu usir pikiran negatif, lho.
Menurut Jeff Miller, Ph.D seorang psikolog dari Saint Xavier University, seperti yang dilansir dari Kompas.com, berjalan kaki memberikan dampak yang positif seperti sebuah energi.
Sementara dalam sebuah penelitian lanjutan mengenai Perencanaan dan Tata Kota, para peneliti menemukan bahwa berjalan di ruang hijau membuat orang cenderung mengurangi aspek-aspek negatif dari hidup mereka.
Baca Juga: 3 Kesalahan Charge Handphone yang Bikin Handphone Cepat Rusak!
| Penulis | : | Elizabeth Nada |
| Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR