CewekBanget.ID - Demi Lovato meluncurkan dokumenter pribadinya berjudul 'Demi Lovato: Dancing with the Devil.'
Pada dokumenter ini, Demi Lovato tunjukkan kondisi tersulitnya terutama saat dia alami overdosis obat-obatan.
Dokumenter ini akhirnya jadi sarana Demi Lovato membongkar apa yang selama ini terjadi pada fisik, psikis, dan kariernya selama ini.
Kondisi overdosis
Demi Lovato: Dancing with the Devil, dikemas dalam 4 episode YouTube merangkum perjalanan pemulihan Demi Lovato.
Dokumenter ini merupakan lanjutan dari dokumenter konser yang direncanakan 2018 lalu, enggak lama sebelum Lovato dirawat di rumah sakit karena overdosisnya.
Kembali ke 2018, Demi Lovato ketahuan konsumsi alkohol dan banyak obat-obatan hingga membuatnya overdosis, dan hampir merenggut nyawanya.
Berbagai kesaksian dari kerabat dan orang terdekat juga ditampilkan dalam dokumenter.
Baca Juga: Dua Bulan Umumkan Pertunangan, Demi Lovato dan Max Ehrich Putus!
Mereka memberi gambaran kondisi Demi yang sangat buruk saat dilarikan ke rumah sakit, dengan kadar oksigen yang hampir hilang dari tubuhnya.
"Aku stroke tiga kali, serangan jantung satu kali, kata dokterku hidupku tinggal 5 sampai 10 menit lagi," ucapnya dalam dokumenter.
Demi juga sempat mengeluh dia mengalami kebutaan, karena overdosis yang dialaminya itu.
Seluruh kerabatnya bahkan enggak yakin Demi akan bertahan hidup, namun mereka kini percaya kalau Demi lebih kuat dari yang dibayangkan.
Alami pelecehan seksual
Fakta mengejutkan juga diutarakan seorang Demi Lovato, dia mengungkap kalau dia bukan hanya overdosis tapi juga dimanfaatkan.
Dia mengaku kalau alami pelecehan seksual dari orang yang dia kenal saat overdosis.
Seorang teman Demi Loato, Sirah Mitchell, menjelaskan bahwa penyanyi itu telah diberi heroin yang dicampur dengan fentanil pada malam itu.
Pelaku membuat Demi sangat mabuk dan meninggalkanya begitu saja, sementara Demi ditemukan dalam kondisi telanjang.
"Ketika mereka menemukan saya, saya telanjang, membiru.
Saya benar-benar dibiarkan untuk meninggal setelah dia memanfaatkan saya," ungkapnya.
Baca Juga: Timeline Hubungan Demi Lovato dan Max Ehrich: 4 Bulan Diumumkan Pacaran Hingga Tunangan
Dia juga baru menyadari kalau yang dia alami masa itu adalah pemerkosaan oleh orang tak bertanggungjawab.
Kejadian itu membuat beban makin menumpuk di pikiran Demi, ditambah semua kenangan buruk semasa remaja, hingga sebabkan trauma yang mendalam.
Melalaui dokumenter Dancing with the Devil, Demi pengin seluruh dunia tahu apa yang dia alami dan bagaimana kini dia bangkit dan melawan.
Album baru
Mengiring dokumenter pribadi Demi Lovato, penyanyi Heart Attack ini akan luncurkan album baru pada 2 April 2021.
Dikutip dari Kompas.com, Demi menjelaskan isi albumnya ini seperti rangkuman keidupannya selama dua tahun terakhir.
"Jika Anda mendengarkan lagu per lagu, mengikuti alur daftarnya, ini semacam soundtrack tak resmi film dokumenter itu (Dancing with the Devil) ," kata Demi.
Album barunya akan menyajikan 19 lagu, ditambah tiga track bonus.
Baca Juga: 4 Kode Miley Cyrus Tentang Hannah Montana, Bakal Dibuat Versi Reboot?
Akan ada tiga kolaborasi di dalamnya dan salah satunya kemungkinan dengan sahabatnya, Ariana Grande.
Album yang diberi judul Dancing with the Devil… The Art of Starting Over, akan menjadi album pertama Lovato sejak 2017.
Tonton cuplikan dokumenter Demi Lovato: Dancing with the Devil di sini.
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR