Kurang percaya diri
Banyak diantara orang yang jadi tukang bully itu justru karena dia memiliki krisis kepercayaan diri, lho!
Si pembully mungkin terlihat tangguh dan berani saat mengerjai orang lain, tapi justru menjadi ciut ketika harus maju kedepan sendiri dan menjadi pusat perhatian.
Maka dari itu, kebanyakan tukang bully biasanya selalu berkelompok.
Baca Juga: Hindari 5 Kesalahan Fatal Pakai Foundation Ini Biar Makeup Flawless!
Menjaga tradisi
Hal ini biasanya jadi alasan paling banyak dari si tukang bully di sekolah. Perilaku bully yang paling sering terjadi disekolah adalah tradisi ngerjain anak-anak baru pada masa orientasi.
Enggak jarang perilaku bully yang dilakukan saat masa orientasi menjadi tindakan kriminal yang merugikan nama baik.
Dengan alasan menjaga tradisi inilah, kerap kali banyak peristiwa bullying di sekolah yang dianggap wajar.
Baca Juga: Laris Manis, Ini 5 Tips Ampuh Sukses Berbisnis Online Buat Pemula!
Enggak ada yang baik di setiap tindakan bullying. Stop bullying ya, girls!
Hidup dengan saling tenggang rasa, menghargai, dan saling tolong menolong pasti akan jauh lebih nyaman, kan?
(*)
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR