CewekBanget.ID - Kecanggihan teknologi yang terus berkembang tentu memberikan keuntungan dan kerugiannya sendiri bagi kita sebagai pengguna.
Apa lagi berkat ditemukannya kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), kini teknologi bisa menciptakan produk yang dapat bekerja layaknya manusia atau makhluk hidup sungguhan.
Salah satu hasil teknologi AI adalah deepfake, yang sayangnya banyak disalahgunakan dan merugikan orang lain.
Tapi apa sih sebetulnya deepfake itu dan manfaat sekaligus bahayanya?
Baca Juga: Pernah Dengar 'Deepfake'? Yuk Cari Tahu Pengertian dan Bahayanya Deepfake
Deepfake
Istilah deepfake digunakan untuk penerapan teknologi yang memetakan wajah seseorang ke cuplikan orang lain, seperti dilansir Kompas.com dari The Guardian.
Kalau kita pernah melihat sejumlah aplikasi yang mampu membuat fitur dan ekspresi kita jadi animasi yang begitu mulus seperti nyata, bahkan foto statis yang bisa dibuat seolah-olah bergerak, itulah yang disebut dengan deepfake.
Deepfake merupakan salah satu teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI) yang menggunakan program deep learning untuk mempelajari klip video demi memahami sosok manusia dari berbagai sudut dan kondisi lingkungan.
Fyi, pembuatan deepfake hanya membutuhkan kumpulan video atau gambar target dan video untuk dijadikan dasar deepfake.
Deepfake juga menggunakan AI tambahan, yaitu Generative Adversarial Networks (GAN) untuk mendeteksi dan memperbaiki kekurangan pada deepfake, sehingga detektor deepfake bakal semakin sulit mendeteksi keaslian konten.
Pro dan Kontra
Sebetulnya penggunaan deepfake bisa berguna secara positif, lho.
Dengan adanya teknologi deepfake, sosok nyata yang berhalangan hadir di suatu tempat, misalnya saat syuting film, bisa digantikan oleh kecerdasan buatan yang persis dengan dirinya.
Saat ini juga ada banyak banget aplikasi hiburan yang dapat memanipulasi foto atau video kita untuk konten lucu-lucuan, seperti MyHeritage, FaceApp, dan sebagainya.
Di sisi lain, deepfake juga sering banget disalahgunakan untuk membuat konten pornografi sintesis dan memanipulasi foto orang lain untuk konten seksual tanpa izin.
Salah satu kasus yang terkenal terjadi pada tahun 2017, ketika pengguna Reddit bernama 'deepfakes' membuat forum porno untuk berinteraksi dan memperluas peredaran video porno palsu yang digunakan untuk revenge porn, hingga merusak reputasi sejumlah tokoh publik.
Baca Juga: Penonton YouTube Kini Bisa Kasih Uang Tip Buat Konten Kreator
Faktanya, banyak orang, khususnya perempuan, yang dirugikan teknologi deepfake ini karena konten mereka dimanipulasi menjadi konten pornografi tanpa sepengetahuan mereka dan menimbulkan kesalahpahaman hingga ancaman bagi diri mereka sendiri.
Fyi, deepfake enggak cuma berbentuk manipulasi foto dan video, lho! Teknologi ini juga merambah audio dengan algoritma serupa dan dapat mengkloning rekaman suara seseorang untuk dibuat seolah-olah orang tersebut mengatakan hal yang diinginkan sang pembuat konten.
Baca Juga: Twitter Bakal Hadirkan Fitur Trusted Friends Serupa Close Friends
Celah Mendeteksi Deepfake
Tenang girls, meski terdengar canggih, sebetulnya kita masih bisa mendeteksi keaslian sebuah konten dan mengetahui kalau konten tersebut adalah produksi deepfake, kok.
Pada tahun 2018, penelitian di Amerika Serikat menemukan bahwa obyek yang dimanipulasi dengan deepfake enggak dapat berkedip secara normal.
Selain itu, deepfake dengan resolusi yang enggak terlalu tinggi juga lebih mudah untuk dikenali, misalnya dari perbedaan warna kulit, rambut, hingga fitur wajah yang tampak agak janggal.
Kita pun dapat melihat kejanggalannya pada pencahayaan dan audio yang enggak sinkron dengan obyek foto atau video.
Kalau terlalu sulit, kita bisa mengandalkan sejumlah fitur yang dikembangkan sejumlah perusahaan untuk membongkar deepfake, seperti platform antivirus Sensity dan 'Tantangan Deteksi Deepfake' dari Facebook.
Yang terpenting, jaga selalu privasi kita di media sosial agar enggak menjadi target penyalahgunaan deepfake, ya!
(*)
Source | : | Kompas.com,BBC,The Guardian |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR