Tema Hari Kesehatan Mental
WHO menjelaskan tema besar yang dipakai untuk Hari Kesehatan Mental Sedunia tahun ini, lewat laman resminya.
Ternyata tema tersebut diangkat dari dampak pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia.
COVID-19 diyakini memengaruhi mental masyarakat dari segala kalangan dan usia.
WHO menyoroti kondisi banyaknya masyarakat dengan gangguan mental sulit mendapatkan akses perawatan, karena dampak COVID-19 ini.
Mayoritas orang yang hidup dengan masalah kesehatan mental di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah tidak mendapatkan perawatan yang memadai.
Baca Juga: Bukan Cuma Membingungkan, Ghosting Berdampak Pada Kesehatan Mental!
Pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung telah meningkatkan tantangan kami berlipat ganda yang perlu ditangani dengan prioritas,” kata Dr Poonam Khetrapal Singh, Direktur Regional WHO Wilayah Asia Tenggara, melansir Kompas.com.
Sehingga di Hari Kesehatan Mental Sedunia, menjadi kesempatan baik untuk meluruskan stigma masyarakat soal kesehatan mental.
Menyadarkan betapa pentingnya pengaruh kesehatan mental untuk pembangunan masyarakat global.
Skincare Lokal Avoskin Membuka Avoskin Sanctuary dalam Perayaan 10 Tahun Komitmen Green and Clean Beauty
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR