CewekBanget.ID - Ada benjolan yang muncul di bawah dagu kita?
Sebaiknya jangan kita anggap sepele, girls!
Karena benjolan di bawah dagu ini bisa menggambarkan kondisi kesehatan kita, lho!
Bahkan bisa mengindikasikan adanya kanker!
Yuk, cari tahu beberapa hal yang bisa jadi penyebab tumbuhnya benjolan di bawah dagu!
Baca Juga: Jerawat di Dagu Bikin Jengkel? Yuk Hilangkan dengan 4 Cara Tepat Ini!
1. Infeksi
Infeksi bakteri maupun virus bisa menyebabkan pembentukan benjolan di bawah dagu.
Pembengkakan yang terjadi merupakan respons dari sistem kekebalan tubuh.
Benjolan yang disebabkan oleh kelenjar getah bening yang membengkak biasanya lunak dan enggak terasa sakit saat disentuh.
Infeksi virus atau bakteri yang sering menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening antara lain pilek atau flu, infeksi sinus, campak atau cacar air, radang tenggorokan, gigi bengkak, sipilis, dan infeksi kulit atau selulitis.
Banyak kondisi lain yang dapat menyebabkan kelenjar getah bening membengkak hingga menghasilkan benjolan di bawah dagu, termasuk virus HIV dan tuberkulosis.
Gangguan sistem kekebalan, seperti lupus dan rheumatoid arthritis juga bisa menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening.
2. Tumor Jinak
Tumor jinak juga bisa menyebabkan terbentuknya benjolan di bawah dagu, lho!
Jenis pertumbuhan tumor jinak ini termasuk kista sebasea, fibroma, dan lipoma.
Kebanyakan kista dan tumor jinak emang enggak menyakitkan, tapi mungkin bisa menyebabkan ketidaknyamanan.
Enggak perlu khawatir, karena tumor ini enggak berbahaya dan bisa hilang setelah ditangani dengan tepat.
3. Kanker
Baca Juga: Double Chin Teratasi dengan Mudah, Cuma Manfaatkan 5 Bahan Alami Ini!
Kanker kelenjar saliva, kulit, atau kelenjar getah bening dapat menyebabkan benjolan terbentuk di bawah dagu.
Penyakit leukemia juga bisa menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening.
Gejala yang dirasakan jika benjolan di bawah dagu merupakan kanker antara lain: benjolan konstan di tenggorokan, kesulitan menelan atau bernapas, benjolan di area lain (payudara, ketiak).
Selain itu, terjadi juga penurunan berat badan yang drastis, kesulitan mencerna, suara menjadi serak, benjolan terus tumbuh dan mengeluarkan nanah, serta perubahan pada kutil dan juga tahi lalat.
Seorang dokter mungkin menyarankan biopsi untuk menentukan apakah benjolan jinak atau kanker.
Ketika benjolan di bawah dagu disebabkan oleh kanker, ada sejumlah perawatan yang tersedia.
Dokter mungkin akan menyarankan kemoterapi, radiasi, atau operasi untuk mengangkat benjolan.
Sebenarnya masih banyak faktor lain yang mungkin menyebabkan munculnya benjolan di bawah dagu.
Beberapa faktor tersebut antara lain: alergi, jerawat, hematoma, amandel, bisul, cedera, hingga gigitan serangga.
Kalau kita mendapati benjolan di bawah dagu, kapan kita harus merasa khawatir dan pergi ke dokter?
- Benjolan terus tumbuh (kemungkinan tumor)
- Benjolan enggak kunjung hilang lebih dari 2 minggu
- Benjolan terasa keras atau enggak bergerak, bahkan ketika didorong
- Benjolan dibarengi dengan penurunan berat badan yang drastis, demam, atau menggigil di malam hari.
Kalau kita menemukan benjolan di bawah dagu yang enggak kunjung hilang ditambah dengan kondisi di atas, jangan ragu untuk menemui dokter ya, girls!
(*)
Baca Juga: Hati-hati! Punya Double Chin Bahayakan Kesehatan Hingga Nyawa. Kenapa?
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR