CewekBanget.ID - Kita saat ini mungkin lebih mudah mengakses informasi dan pengetahuan mengenai pelecehan dan kekerasan seksual.
Tapi sayangnya, hal ini enggak lantas membuat kasus kekerasan seksual berkurang.
Malah, angka kasus kekerasan seksual kerap menunjukkan peningkatan, meski ini juga berarti kalau semakin banyak korban yang menyadari pentingnya melaporkan kejadian tersebut.
Nah, di sisi lain, internet dan media sosial jadi salah satu sarana andalan korban atau orang-orang di sekitar korban kekerasan seksual untuk melaporkan kejadian itu ke masyarakat luas, hingga berusaha memperingatkan orang lain supaya menandai sosok pelaku.
Kita kerap mengenalnya sebagai 'spill' kasus kekerasan seksual, yang biasanya berupa thread atau unggahan lainnya terkait peristiwa dan kronologi kejadian di media sosial.
Meski hal ini dinilai efektif dalam menyebarkan berita terkait kekerasan seksual dengan cepat, ternyata 'spill' kasus kekerasan seksual jangan dilakukan sembarangan lho, girls! Kenapa, tuh?
Keamanan Korban
Kalau kita terpikir untuk spill kasus kekerasan seksual di media sosial, pastikan dulu 1 hal yang sangat penting: sudahkah korban terjamin keamanannya jika kabar kekerasan seksual yang dialaminya tersebar?
Entah kita sendiri yang menjadi korban atau kita hanya menjadi perantara, hal ini tetap berlaku, karena bisa jadi korban malah mengalami tekanan semakin hebat ketika kasusnya diungkap di media sosial.
Ingat, ketika kita mengangkat kasus kekerasan seksual di media sosial, risiko pelaku berbuat lebih buruk terhadap korban juga semakin tinggi terjadi, apa lagi karena pelaku biasanya memiliki kuasa lebih tinggi terhadap korban.
Jadi kalau mau spill kasus kekerasan seksual, selalu perhatikan keamanan korban dan pastikan korban sudah memiliki perlindungan yang dibutuhkan secara fisik, mental, hingga hukum.
Baca Juga: Isu Sutradara Lakukan Kekerasan, Identitas Terungkap dan Dipecat!
Source | : | SAFENet,Thought Catalog |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR