CewekBanget.ID - Kita harus membatasi asupan gula perhari supaya tubuh jadi lebih sehat.
Kita disarankan hanya makan gula sebanyak 50 gram per hari alias 4 sendok makan saja.
Pasalnya, makan gula berlebihan setiap hari membuat kita dihantui oleh berbagai macam penyakit.
Menganti gula dengan pemanis alami adalah hal yang cukup sulit untuk kita lakukan.
Hal ini karena kita terbiasa makan makanan manis yang mengandung gula.
Untuk itu, CewekBanget akan memberikan beberapa alternatif pemanis alami yang bisa kita pakai untuk mengganti gula.
Melansir dari laman Parapuan, ini dia pemanis buatan yang bisa kita coba!
Madu
Sudah jadi hal umum, madu digunakan sebagai pemanis untuk makan dan minuman.
Madu punya kandungan vitamin, mineral, dan kaya akan senyawa antioksidan yang bagus untuk tubuh.
Selain itu, ada asam fenolik dan flavonoid yang akan mencegah risiko diabetes, peredangan dalam tubuh, risiko penyakit jantung, hingga sakit kanker.
Baca Juga: Ini Dia Penyebab Diabetes Melitus yang Menimpa Perempuan Muda
Stevia
Selain menggunakan gula, kita juga bisa ekstrak daun Stevia yang bisa jadi pemanis alami.
Ekstra daun Stevia adalah pemanis nabati yang memiliki senyawa bernama stevioside dan rebaudioside A.
Kandungan senyawa stevia bisa membantu kita untuk menurunkan tekanan dan gula di tubuh.
Jadi, Stevia cocok banget nih untuk orang yang punya riwayat diabetes.
Coconut sugar
Coconut sugar adalah pemanis alami ekstraksi dari nila kepala.
Kandungan coconus sugar mengandung zat besi, seng, kalium, kalsium, dan senyawa antioksidan.
Coconut sugar juga memeliki kandungan indkes glikemik yang rendah jadu bagus untuk kesehatan kita.
Baca Juga: Asupan Gula Terlalu Tinggi Bahaya Banget, Ini Dampaknya Bagi Cewek!
Monk fruit sweetener
Pemanis alami yang terakhir adalah monk fruit sweetener.
Diekstrasi dari buah siraita grosvenori yang mengandung fruktosa dan guloksa yang punya senyawa antioksidan.
Menurut penelitian monk fruit sweetener akan memenuhi asupan kalori, kadar gula, dan kadar insulin harian kita.
Baca Juga: Resep Kue Cucur, Jajanan Khas Betawi yang Enggak Ada Matinye!
(*)
Penulis | : | Monika Perangin |
Editor | : | Monika Perangin |
KOMENTAR