Marah-marah Bawa Penyakit, Penyebab 4 Masalah Kesehatan Ini!

CewekBanget.ID - Kita belajar mengontrol emosi mulai dari sekarang, yuk!

Memang, kadang ada saja hal-hal yang memicu kita untuk marah-marah.

Cara meluapkan emosi bagi setiap orang memang berbeda-beda.

Tapi kebiasaan marah-marah enggak baik untuk dibiarkan begitu saja.

Faktanya, marah-marah justru dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan.

Kayak 4 penyakit ini, yang konon disebabkan oleh kebiasaan marah-marah. Kurangi deh, ya!

Stroke dan Penyakit Jantung

Sudah tahu kalau stroke dan masalah kesehatan jantung bisa disebabkan oleh kebiasaan marah-marah?

Rupanya risiko penyakit jantung bisa meningkat apabila kita cenderung marah dan emosi meledak-ledak selama dua jam.

Kebiasaan suka marah juga punya efek negatif meningkatkan risiko stroke.

Di sisi lain, menahan amarah berlebihan juga dapat memicu penyakit jantung, jadi kuncinya adalah mengelola emosi dengan lebih baik dan sehat.

Baca Juga: Ajaibnya Wudhu Bisa Untuk Meredakan Marah. Yuk Tenangkan Hati! #PowerUpRamadan

Daya Tahan Tubuh Menurun

Selain berdampak pada jantung, marah-marah juga dapat membuat daya tahan tubuh menurun.

Akibatnya, kita lebih rentan terserang penyakit.

Ini lantaran kerja antibodi dapat melemah kalau kita cuma meledakkan emosi dengan marah tanpa memahami cara mengendalikannya.

Jadi, mempelajari manajemen emosi yang baik itu penting, ya.

Gangguan Kecemasan Memburuk

Kalau kita punya tendensi terhadap gangguan kecemasan, amarah berlebihan dapat memicu kecemasan memburuk.

Jadi, kecemasan jadi lebih rentan kambuh.

Menurut studi, bahaya marah yang enggak terkontrol dapat memperburuk gangguan kecemasan penderita.

Marah dapat memicu konflik yang dapat memicu kecemasan menjadi semakin parah.

Merusak Paru-Paru

Bukan cuma merokok, marah-marah juga dapat berdampak buruk bagi paru-paru!

Hal ini ditemukan dari sebuah penelitian mengenai penyebab kerusakan pada paru-paru.

Hasilnya, orang yang cenderung mudah marah dan berkonflik memiliki kualitas paru-paru yang lebih buruk.

Menurut para ahli, peningkatan hormon stres saat marah dapat memicu peradangan di saluran pernapasan.

Kuncinya adalah mengendalikan emosi dengan baik agar kita enggak meluapkan atau menahan amarah secara berlebihan.

 Baca Juga: Bukan Cuma PMS, Ini Penyebab Kita Gampang Marah dan Tersinggung!

(*)

PROMOTED CONTENT