Ketika kita memiliki gangguan hiperandrogenisme seperti sindrom ovarium polikistik, mereka lebih rentan terhadap jerawat.
Ketika kita menggunakan obat anti-androgen, ada penurunan risiko jerawat.
Ini karena androgen merangsang produksi sebum dan karena itu terkait erat dengan jerawat.
Jerawat dada terjadi dengan cara yang sama seperti jenis jerawat lainnya di tubuh.
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan jerawat dada antara lain:
- Gesekan dari pakaian
- Keringat berlebihan
- Menggunakan produk perawatan kulit yang mencegah atau mengurangi kehilangan air.
Seperti kebanyakan jerawat, jerawat di dada bukanlah akibat dari kebersihan yang buruk.
Jerawat enggak disebabkan oleh kulit yang kotor, tapi dapat menjadi lebih meradang dengan menggunakan sabun yang keras, bahan kimia, atau scrubbing yang kasar.
Gimana cara mengatasi jerawat dada?
Baca Juga: Nyeri Dada di Bagian Tengah? Ternyata Ini Penyebabnya! Bahaya?
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Source | : | flo.health |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR