Enam orang ditangkap di Iran setelah mengcover video Pharrell Williams Happy di YouTube. Pharrell sendiri telah menanggapi hal ini lewat halaman Facebook-nya.
"Hal ini menyedihkan sebab anak-anak ini ditangkap karena mencoba untuk menyebarkan kebahagiaan," tulis Pharrell.
Video yang telah ditonton tersebut dianggap vulgar karena mengganggu kenyamanan publik. Sebuah pernyataan resmi dari polisi Iran tentang masalah tersebut berbunyi:
"Setelah klip vulgar yang mengganggu publik dirilis di dunia maya, polisi memutuskan untuk mengidentifikasi mereka yang terlibat dalam pembuatan klip itu.
"Setelah serangkaian operasi dan berkoordinasi dengan lembaga peradilan, semua tersangka telah teridentifikasi dan ditangkap."
(alvin/hai, foto: mirror.co.uk)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR