Selain terkenal dengan KPop dan KDramanya, Korea juga terkenal akan kulinernya yang kaya dan unik.
Enggak heran kalau restoran Korea di Indonesia sangat ramai dikunjungi.
Berikut ini ada 11 makanan Korea paling ekstrem yang dibuat dari bahan-bahan yang enggak biasa.
Berani coba?
Teuksubuwi
Teuksubuwi adalah makanan yang terbuat dari alat pencernaan sapi.
Enggak cuma satu atau dua, tapi keempat bagian perut yang terdapat dalam tubuh sapi.
Bahkan, setiap organ pencernaan dari perut yang berbeda juga memiliki rasa dan tekstur yang berbeda.
Bokjili
Kalau Jepang terdapat ikan fugu yang terkenal beracun, maka Korea memiliki bokjili.
Bedanya, ikan fugu di Jepang harus diolah oleh para koki yang memiliki sertifikat khusus, sedangkan di Korea, bokjili dapat diolah oleh para koki yang enggak perlu memiliki sertifikat khusus.
Wah jadi was-was ya.
Sannakji
Sannakji adalah tentakel gurita yang disajikan hidup-hidup dan kita masih bisa merasakan gerakan dari tentakelnya ketika memakannya.
Biasanya, sannakji disajikan dengan minyak untuk mencegah tentakel para gurita ini menempel pada mulut atau tenggorokan.
(Baca juga: Ini Dia Beberapa Jenis Makanan Sehari-hari Yang Mengandung Sianida)
Sebalnakji
Jika sannakji hanya menyajikan tentakel dari gurita kecil, lain halnya dengan sebalnakji.
Enggak cuma tentakelnya, sebalnakji menyajikan seluruh bagian gurita untuk dikonsumsi.
Ketika kita mencoba untuk mengkonsumsi seluruh tubuh dari gurita kecil ini secara hidup-hidup, kita akan merasakan geliat dari gurita malang itu di tenggorokan.
Gaebul
Gaebul adalah sejenis cacing sendok yang sering dimakan dalam kondisi hidup.
Rasa dari gaebul yakni asin seperti air garam dan makanan ini menjadi salah satu makanan favorit warga Korea.
Sundae
Mendengar kata sundae, pikiran kita langsung terbayang dengan es krim manis yang enak dimakan saat hari panas.
Tapi, jangan salah, sundae di Korea adalah sosis yang terbuat dari isi perut sapi atau babi.
Biasanya sundae diolah dengan cara direbus atau dikukus.
Sundae biasa disajikan dengan cumi kering atau ikan pollack kering.
Beondegi
Salah satu street food Korea yang paling populer ini memang enggak biasa dikonsumsi sama kita orang Indonesia.
Beondagi adalah larva ulat sutra yang disajikan dengan bumbu dan paling enak kalau dimakan dalam keadaan panas.
(Baca juga: Menampar Wajah, dan Tips Kecantikan yang Unik Lainnya dari Korea)
Gejang
Gejang adalah makanan yang terbuat dari kepiting mentah.
Kepiting yang berukuran kecil ini dikonsumsi dengan berbagai varian saus (umumua pasta cabai pedas atau kecap asin) dan dimakan mentah-mentah.
Ternyata, cangkang dari bayi kepiting ini dinilai masih lebih lunak jika dibandingkan dengan coklat ‘M&M’, lho.
Haemultang
Haemultang adalah sup seafood yang penyajiannya masih mentah, bahkan masih hidup.
Cara mengkonsumsinya yaitu dengan memasukkan seafood yang masih hidup itu ke dalam sup panas sebelum dimakan.
Dotorimuk
Meskipun biji pohon ek (acorn jelly) dinilai beracun, namun jika kita memasaknya, maka racun tersebut bisa hilang.
Karena keberadaannya yang melimpah di Korea, biji ek banyak digunakan untuk membuat agar-agar.
Biasanya, agar-agar tersebut disajikan dengan menaruh sayuran dan kecap.
(Baca juga: Tradisi Makanan Korea)
KOMENTAR