Para pecinta serial drama dan variety show Korea pasti sering banget melihat berbagai jenis makanan khas Korea di drama tersebut. Memang di setiap drama atau variety show, orang Korea suka banget mempelihatkan kenikmatan makanan mereka, karena kultur kuliner mereka juga sangat kuat.
Di antara sekian banyak makanan tersebut, ada 14 makanan yang sering muncul di variety show dan drama Korea yang harus kita coba kalau kita makan di restoan Korea.
Baca juga: 8 Tampilan Lipstick Dari Serial Drama Korea Yang Harus Kita Coba
Ddeokbokki
Orang Korea punya kebiasaan untuk jajan alias makan makanan ringan yang dijual di tenda atau foodtruck pinggir jalan. Salah satu menu yang paling sering dipesan tentunya adalah ddeokbokki. Ini adalah kue beras yang dimasak dengan saus bumbu pedas terbuat dari gochujang. Teksturnya kenyal dan pastinya mengenyangkan.
Eomuk Guk (Oden)
Sama dengan Ddeokbokki, eomuk juga sering dijual bersamaan di food truck atau warung tenda pinggir jalan. Makanan ini sebenarnya sama dengan Oden asal Jepang, alias fish cake. Seperti otak-otak yang tentunya terbuat dari ikan, hanya saja leih lemut karena direbus dan disajikan dengan kuah gurih yang panas.
Baca juga: 5 Fakta Seru Lokasi Syuting Serial Drama Korea Descendants of The Sun
Instan ramyun
Hampir semua drama Korea pasti ada adegan makan ramyun atau ramen instannya. Baik yang langsung seduh atau pun dimasak dipanci kemudian dimakan bareng-bareng, pakai mangkuk kecil atau tutup pancinya. Ramen instan Korea yang paling terkenal biasanya adalah yang bermerk Shin ramyun.
Sebenarnya ini bisa kita buat sendiri di rumah, tapi kalau pengin punya pengalaman makan yang lebih autentik bisa pergi ke restoran Korea yang menyajikan ramen lengkap dengan panci aluminum berwarna emas khas variety show atau drama Korea.
Kimbab
Kimbab jadi makanan Korea yang paling banyak di kenal. Bentuknya mirip sushi, hanya saja isinya lebih beragam. Yang paling umum adalah yang bulat tapi ada juga yang berbentuk segitiga atau samgak kimbap.
Umumnya kimbap biasa berisi telur dadar, daging, mentimun, crab stick (daging kepiting) dan acar lobak kuning (danmuji). Namun isi dari kimbap ini bisa macam-macam alias sangat beragam, sesuai dengan menu dan keinginan kita.
Korean BBQ
Korean BBQ ini sebenarnya banyak sekali jenisnya. Yang paling terkenal adalah samgyeopsal atau daging perut babi. Tapi tentu saja, untuk kita yang enggak memakan babi kita bisa memilih menu daging sapi. Daging sapi yang disajikan di Korean BBQ juag jenisnnya beragam, mulai dari tenderloin, sirloin, brisket, hingga iga alias galbi. Yang pasti semuanya dipotong tipis-tipis sehingga matangnya cepat. Soalnya biasanya kita akan memasaknya sendiri di meja makan.
Daging ini kemudian dimakan bareng pelengkapnya seperti kimchi, potongan bawang putih dan cabai hijau, cocolan minyak wijen juga saus yang disebut ssamjang. Daging dan pelengkapnya ini kemudian akan dibungkus dalam daun selada atau daun perilla yang di Indonesia biasanya disebut sebagai daun wijen liar.
Teknik memakan daging dengan dibungkus sayuran ini disebut dengan ssam. Selain daging biasa, kadang Bulgogi, daging sapi yang dibumbui kecap asin dan bumbu lainnya juga sering disajikan di restoran Korean BBQ dan dimakan ala ssam.
Mul Naengmyeon (Mie Dingin Korea)
Biasanya dimakan saat musim panas untuk menurunkan suhu tubuh. Mienya biasanya terbuat dari buckwheat yang merupakan sejenis kacang. Mie ini disajikan dengan kuah kaldu gurih yang dingin, jadi biasnaya diberi es batu.
Rasanya asam, manis dan asin. Umumnya disajikan juag dengan telur rebus, teok (kue beras), pasta mustard , irisan timun dan buah pear.
Seolleongtang (sup daging sapi kuah putih)
Ingat drama Brilliant Legacy di mana si nenek pemeran utamanya adalah pemilik restoran Seollengtang terkenal? Makanan yang satu ini memang salah satu makanan andalah di Korea. Berisi irisan daging sapi empuk dengan mie putih (sejenis bihun) yang disajikan dengan kuah kaldu putih.
Kuah kaldu ini berasal dari kaldu buntut sapi yang dimasak berjam-jam bahkan bisa seharian, bersama banyak bumbum hingga menghasilkan kuah putih namun enggak terlalu berlemak dan rasanya super gurih.
Doenjang Jjiggae
Sup yang kuahnya terbuat dari deonjang, yaitu pasta fermentasi kecang kedelai yang jadi bumbu masak andalan di Korea. Sup ini biasanya terdiri dari tahu (dubu) dan berbagai sayuran seperti zucchini, kentang dan biasanya ada yang pakai daging sapi atau sea food sesuai dengan keinginan kemudian disajikan dengan irisan cabai hijau dan bawang daun di atasnya. Rasanya gurih dan bau fermentasi kedelainya enggak sekuat tauco di kita.
Kimchi Jjigae
Sama seperti doenjang, kimchi jjigae juga jadi makanan andalan rumahan di sana karena cara membuatnya yang mudah. Kita cukup merebus kimchi (sawi putih) dengan bawang putih cincang, sedikit gochujang (pasta cabai merah) dan tahu putih.
Kimchi Jjigae juga ada yang ditambahkan daging babi, daging sapi atau seafood sesuai dengan selera. Pastinya paling enak dimakan hangat-hangat dengan nasi putih.
Sundubu Jjigae
Sundubu jjiggae adalah sup yang terbuat dari tahu, tapi tahu yang digunakan adala tahu putih yang sangat lembut (sundubu) yang biasa kiat sebuh dengan tofu dan sayur-sayuran di dalamnya. Tentunya ada juga yang menambahkan daging sapi, babi atau seafood sesuai selera.
Lalu ditambahkan telur ayam di atasnya dan sama seperti jenis jjigae atau sup lainnya, makanan ini sering disajikan menggunakan dolsot (mangkuk batu) yang panas. Rasanya pedas dan gurih namun enggak pedas berlebihan.
Jajangmyeon
Merupakan makanan asal Tiongkok yang populer di Korea dan tentunya sudah mengalami perubahan jadi lebih Korea daripada versi aslinya. Makanan ini adalah mie kenyal yang sajijkan dalam saus jajang (fermentasi keledai hitam) yang gurih dengan pelengkap lobak dan daging (biasanya daging babi).
Kita bisa sering melihat banyak adegan di variety show atau drama Korea yang makan Jajangmyeon dengan memesannya (layanan antar) dari restoran Tiongkok. Jajangmyeon biasanya disajikan dengan pelengkap acara lobak kuning alias danmuji.
Jjamppong
Sama seperti jajangmyeon, jjamppong juga adalah makanan Tiongkok yang populer di Korea. Bedanya Jampong ini adalah mie dengan kuah pedas dan seafood. Biasanya orang suka membedakan orang dari dia sukanya jjamppong atau jajangmyeon. He-he-he….
Chikcen
Kalau kita dengar orang Korea bilang chicken itu berarti ayam goreng. Ayam goreng Korea ini memang khas banget dan sering kali jadi snack atau camilan favorit untuk malam hari, meski pun mereka sudah makan malam. Bisanya dimakan dengan cara digado (tanpa nasi).
Uniknya ayam goreng Korea ini crispy tapi disajikan dengan saus pedas manis yang lengket, yang terbuat dari gochujang, madu dan bumbu lainnya. Bahkan banyak restoran yang membuat berbagai jenis atau modifikasi saus yang jadi ciri khas mereka masing-masing.
Asyiknya, kalau di Korea kita bisa pesan setengah-setengah dari satu ekor atau satu porsi yang biasanya dijual. Jadi setengah di goreng kering crispy biasa dan setengahnya lagi yang memakai saus atau bumbu.
Bibimbap
Bimbimbap (nasi campur) pertama kali populer di luar Korea gara-gara drama Full House tahun 2004 lalu gara-gara karater utamanya Han Ji Eeun (Song Hye Kyo) doyan banget makan ini. Bibimbap yang sederhana biasanya dibuat di rumah dalam sebuah mangkuk besar ata baskom.
Caranya dengan mencampurkan nasi putih dengan berbagai banchan (makanan pelengkap) seperti tumisan sayuran, misalnya tauge, bayam, atau dengan kimchi, bulgogi, tumisan daging cincang dan lain sebagainya. Tapi kalau secara resmi, menu Bibimbap di restoran, kita biasanya terdiri dari nasi, tumisan tauge, bayam, wortel, jamur, gosari (tanaman liar sejenis sayuran khas Korea), tumis daging cincang dan telur.
Baru diberi saus yang terbuat dari gochujang sebagai bumbunya. Ada juga bibimbap yang disajikan denagan dolsot, di mana telurnya biasanya masih mentah tapi akan jadi matang begitu diaduk di dalam dolsot yang panas.
Baca juga: 11 Makanan Korea Paling Esktrem, Berani Coba?
Penulis | : | Aisha Ria Ginanti |
Editor | : | Aisha Ria Ginanti |
KOMENTAR