Cowok dan cewek diciptakan untuk berbeda tapi semestinya harus saling melengkapi. Begitu juga yang terjadi ketika kita punya hubungan dengan seorang cowok, entah dia adalah saudara, teman dekat, gebetan, atau pacar kita.
Ada beberapa sifat yang melekat pada cowok, seperti mereka yang terkesan enggak peka, padahal memang ya mereka hanya bisa fokus pada satu hal tertentu. Bahwa cowok itu sukanya cuma main sama teman-temannya saja, well.. boys will always be boys. Mereka senang dengan kebebasan dan melakukan hal yang mereka sukai.
Anggaplah kita pernah pacaran dengan seorang cowok dan dia menyakiti kita, dengan berbagai alasan tertentu. Dia yang kurang perhatian, enggak romantis, bohongin kita, atau sampai tahap yang parah, yaitu menduakan kita.
Lalu kita patah hati dan berpikir semua cowok itu sama saja. Sifat buruk yang melekat pada cowok kita pukul sama rata. Padahal sebenarnya kalau kita membuka mata kita lebih lebar, cowok itu enggak seperti yang kita kira.
“Aku pernah dekat sama cowok, dulu waktu kelas 2 SMA, dan dia baik banget. Juga dia bilang suka sama aku, pokoknya romantis banget, deh. Aku jadi sempat suka dan baper juga sama dia, eh tahunya enggak dia jadian sama temenku yang lain. Mulai dari situ, aku sempat berpikir kalau semua cowok itu sama saja, ya namanya tukang bohong tetap tukang bohong. Aku jadi suka jutek dan enggak meladeni cowok yang deketin aku.” (Grace, 20 tahun)
“Pertama kali menginjak bangku SMA, aku punya banyak teman-teman cowok di kelas yang punya sifat kurang menyenangkan. Ada yang suka nge-bully, ada yang sukanya main terus, dan bikin persepsi aku tentang cowok itu sama saja. Jadinya pas ada yang dekatin aku rasanya biasa saja, enggak spesial sama sekali.” (Ina, 17 tahun)
Pemahaman yang Salah Tentang Cowok
Di usia kita yang masih remaja, rasanya terlalu naif untuk mengatakan kalau semua cowok itu sama saja. Satu cowok yang menyakiti kita bukan berarti semua cowok juga akan menyakiti kita. Mencoba untuk berpikir positif terkadang dibutuhkan.
Misalkan, teman-teman cowok yang sekelas sama kita semuanya punya sifat yang buruk, coba untuk memperluas pergaulan enggak hanya di kelas. Ada teman les, teman di tempat ibadah, teman dekat rumah, teman di komunitas tertentu, dan kita bisa lihat kalau cowok baik dan keren itu banyak kok.
“Jujur enggak pernah berpikir kalau sakit hati dengan satu cowok, lantas nanti kalau dekat cowok lain dia akan bersikap sama. Karena setiap kisah itu berbeda-beda dan selalu mikirnya positif saja. Anggap kalau kita patah hati itu dijadikan pelajaran berharga, bukan kapok jatuh cinta.” (Tasya, 20 tahun)
Kasus lain adalah kita patah hati dengan satu cowok karena dia bohongi kita, ya bukan berarti ketika kita dekat dengan cowok lain dia akan membohongi kita juga. Tahu enggak, girls, sikap paranoid seperti itu justru akan bikin gebetan kita selanjutnya kasihan karena sudah mendapatkan stigma negatif dari kita.
Masih terlalu muda untuk berpikir semua cowok itu sama saja, karena sebenarnya cowok keren dan baik itu banyak banget, tinggal bagaimana kita melihatnya.
Baca juga: Tipe Cewek yang Dijamin Bakalan Bikin Cowok Jatuh Cinta, Berdasarkan Zodiak
Penulis | : | Debora Gracia |
Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR