Menghantarkan orang yang sangat berarti buat kita ke tempat peristirahatan terakhirnya aja udah suatu hal yang menyakitkan dan enggak pengin kita alami.
Tapi Jeane justru melewati tahap yang lebih sulit, ia adalah orang pertama yang menemukan tubuh Alvin dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
A post shared by Alsa - The Moment With You (@jeanephialsa) on
Dalam postingannya tersebut, Jeane menjelaskan kronologi meninggalnya Alvin. Menurut Jeane, pada tanggal 11 April 2016 kemarin, sejak jam 7 malam, Alvin enggak ada kabar.
Tapi karena terakhir kali kekasihnya tersebut bilang kalau ia sedang mengarransemen lagu, maka Jeane pun masih menunggu dan tidak mau mengganggunya.
Tapi karena enggak kunjung menghubungi, satu setengah jam kemudian, Jeane jadi panik dan chat Alvin berkali-kali.
Masih enggak ada balasan, pada jam 9 malam, Jeane pun akhirnya menyusul ke rumah yang juga merupakan tempat kerja Alvin.
Tapi, yang menyambutnya bukanlah sosok Alvin yang selalu ceria, tapi justru pemandangan yang menjadi mimpi buruk baginya.
“Sesampainya disana 21.30, sy sudah melihat pacar saya tergeletak di teras rumah dengan posisi terlentang (tetapi posisi tgn rapih dikanan dan kiri badannya) tapi wajah bagian dagu sudah membiru dan mata terbuka sedikit.
Sy mencoba angkat bdn-nya namun tdk berhasil, akhirnya sy panggil security u/ membantu mengangkat ke mobil.
KOMENTAR