Rio Dewanto (Tanda Tanya 2011 & Filosofi Kopi 2 2017)
Karakter yang dimainkan Rio dalam setiap filmnya selalu bikin terkejut penggemar. Dia pernah berperan sebagai gay, psikopat, dan yang terbaru jadi seorang barista. Salut!
Chicco Jerikho (Merem Melek 2008 & Filosofi Kopi 2 2017)
Dari mulai berperan sebagai sosok pemuda yang hobi mengincar cewek kaya hingga jadi karakter yang justru jadi incaran, Chicco selalu sukses memberikan penampilan terbaiknya.
Arifin Putra (Lost in Love 2008 & The Professionals 2016)
Transformasi Arifin terlihat jelas di film awal dan akhirnya. Dari memerankan sosok pemuda penuh intrik asmara hingga menjadi pebisnis kelas kakap berotak licik. Salut deh sama Arifin!
Joe Taslim (Karma 2008 & Surat Kecil Untuk Tuhan 2017)
Setelah sukses main di dua film internasional, Fast & Furious dan Star Trek, tahun 2017 ini Joe menjajal kemampuan dengan bermain di film drama Indonesia nih.
Fedi Nuril (Mengejar Matahari 2004 & Surga yang Tak Dirindukan 2 2016)
Sebelum dikenal sebagai aktor spesialis film cinta dan religi, Fedi dulu jadi ikon anak muda lewat beberapa film seperti Mengejar Matahari dan Garasi lho!
Ario Bayu (Kala 2007 & Ada Apa Dengan Cinta 2 2016)
Pesona Ario Bayu kayaknya enggak luntur oleh waktu. Dia selalu memberikan performa terbaik enggak peduli sekecil apapun perannya.
Nicholas Saputra (Ada Apa Dengan Cinta? 2002 & Ada Apa Dengan Cinta? 2 2016)
Dulu jadi pujaan, kini makin dipuja. Sosok Rangga bakal selalu melekat pada diri Nicholas. Empat belas tahun berlalu, juteknya masih sama nih.
Penulis | : | Putri Saraswati |
Editor | : | Putri Saraswati |
KOMENTAR