Sekarang, seorang bully enggak hanya bisa kita temui di dunia nyata dengan sosoknya yang merasa paling kuat. Seorang bully juga bisa kita temui di internet. Kasus ini dinamakan sebagai cyberbullying.
Dengan teknologi dan internet yang terus berkembang, kita enggak bisa menganggap cyberbullying adalah hal yang sepele. Justru kita harus tahu bagaimana bersikap dengan adanya kasus ini. Apalagi kalau kita adalah salah satu korban dari cyberbullying.
Diejek atau dipermalukan lewat internet atau media sosial adalah salah stau bentuk cyberbullying. Kalau kamu merasa pernah dan sedang mengalami hal tersbeut, yuk mulai mengenali 5 cara yang tepat untuk mneghadapi cyberbullying kalau kita adalah yang menjadi korban.
(Baca juga: Nasib Percintaan Kita Di Tahun 2018 Berdasarkan Zodiak Kita)
Jangan merespon
Jika kita menjadi korban cyberbullying, jangan sekalipun merespon atau membalas dendam terhadap para pelaku bully tersebut. Membalas mereka sama saja menempatkan kita sebagai seorang bully. Lebih baik temui orang yang lebih dewasa dari kita dan menceritakan tentang kasus tersebut, misalnya orang tua, kakak, atau pun guru Bimbingan Konseling.
Jangan dihapus, tapi dokumentasikan
Jangan menghapus bahan-bahan bully-an yang diberikan orang-orang tersebut kepada kita. Sebaliknya, dokumentasikan apa yang mereka lakukan tersebut dengan screencap misalnya. Pada akhirnya kita bisa melaporkan tindakan bully tersebut ke pihak berwajib.
Hubungi Internet Service Provider
Jika orang tersebut terus-terusan mem-bully kita, laporkan tindakannya tersebut ke Internet Service Provider yang ada di kota kita.
(Baca juga: 12 Istilah Cinta Dalam Bahasa Inggris Yang Bikin Hati Meleleh. Kamu Sudah Tahu?)
Simpan informasi soal hukum
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR