6 Seleb Korea yang Selalu Di-bash Karena Memiliki Visual Enggak Sesuai Standar Kecantikan Korea

Kinanti Nuke Mahardini - Kamis, 22 Maret 2018 | 06:55
 
foto: pinterest.com
Kinanti Nuke Mahardini

foto: pinterest.com

(Baca juga: 7 Seleb Korea Ini Enggak Memenuhi Standar Kecantikan Korea Tapi Tetap Sukses Lewat Kemampuan Mereka)

Park So Dam

undefined

undefined

foto: dramafever.com
Pada awal debutnya pada sebuah film yang berjudul The Legacy di 2013. Pada 2015, dirinya terjun ke dunia k-drama dengan drama yang berjudul My First Time. Semenjak debut, visual Park So Dam sering mendapatkan kritikan karena dirinya tidak memiliki double eyelids.

Dilansir dari dramafever.com, pada sebuah interview, ada seorang knets yang menyuruhnya untuk operasi plastik. Tidak jarang So Dam merasa lelah dengan komentar netizen. Hebatnya, ia tetap bisa eksis melalui prestasi karirnya.

Dilansir dari koreaboo.com, Park So Dam mendapatkan Best New Actress Award dalam Blue Dragon Film Awards.

Jisoo ‘Lovelyz’

undefined

undefined

foto: allkpop.com
Dengan visual yang dimiliki oleh Jisoo, ia masih mendapatkan bash dari sebagian knets. Hal tersebut disebabkan karena Jisoo tidak memiliki double eyelids. Dilansir dari asianjunkie.com, beberapa waktu lalu Jisoo bahkan mendapatkan rumor ynag dibuat oleh knets, bahwa dirinya seorang lesbian.

Beruntung hal tersebut tidak terbukti dan Woolim Entertainment segera merilis pernyataan resmi tentang fitnah yang beredar.

Han Ye Ri

undefined

undefined

foto: pinterest.com
Aktris kelahiran 23 Desember 1984 ini juga pernah menjadi perbincangan netizen karena visual yang dianggap tidak memenuhi standar. Hal tersebut disebabkan karena monolids yang dimiliki Han Ye Ri dan pipi chubby.

Dilansir dari onehallyu.com, saat dirinya dipasangkan dengan Jang Geun Suk dalam drama Switch, beberapa netizen tidak menyukai kenapa aktor tampan dan berbakat seperti Jang Geun Suk harus dipasangkan dengan Han Yeri. Padahal, lebih dari 30 drama dan film sukses yang telah dibintangi Han Ye Ri.

Kecantikan bukanlah sesuatu yang dapat dinilai secara objektif. Dengan kata lain, tidak ada standar tetap untuk kecantikan seseorang. Hal yang harus kita ingat ialah kita harus tetap berhati-hati dalam mengomentari fisik seseorang dan tidak menjadikannya sebagai bahan bercanda.

Editor : CewekBanget

Baca Lainnya



PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 9

Latest