Tips Aman Berolahraga Ketika Puasa. Baiknya Pas Mau Buka Puasa!

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 24 April 2020 | 21:40 WIB
Olahraga ringan atau peregangan dapat membantu kita menjaga kondisi tubuh. (Foto: Wuling Motors)

CewekBanget.ID - Berpuasa dengan menghabiskan waktu di rumah akibat physical distancing enggak lantas membuat kita boleh bermalas-malasan dan enggak menggerakkan tubuh sama sekali.

Ingat, berolahraga dapat membantu kita menjaga kondisi tubuh, bahkan dalam kondisi menahan lapar dan haus.

Tapi kalau gegabah, olahraga malah dapat membuat kita mudah sakit dan puasa terancam batal.

Jadi lebih baik kita ketahui beberapa tips jika hendak berolahraga saat sedang berpuasa yuk, girls!

Baca Juga: Yuk Kecilkan Paha & Betis dengan 3 Gerakan Olahraga Mudah Ini!

Kondisi Tubuh

Ilustrasi tubuh lemas selama puasa

Hal pertama dan terpenting yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk berolahraga saat sedang berpuasa adalah kondisi tubuh sendiri.

Berolahraga memang baik dan dapat membuat tubuh sehat, tapi jangan paksakan diri jika kita merasa lemas atau pusing.

Bila perlu, konsultasi ke dokter demi memastikan kondisi tubuh kita cukup kuat untuk dibawa berolahraga dan apa saja kira-kira aktivitas yang cukup aman untuk fisik kita selama berpuasa.

Asupan Cairan Tubuh

minum air putih

Menjaga asupan cairan tubuh juga enggak kalah penting.

Berhubung kita enggak bisa minum air dari pagi hingga sore hari sebelum adzan Maghrib berkumandang, penuhi kebutuhan cairan tubuh secara optimal saat sahur, setelah berbuka puasa, dan sebelum tidur.

Selain itu, kita juga lebih baik menghindari konsumsi kafein selama berpuasa karena sifatnya yang diuretik dan dapat menghilangkan cairan tubuh melalui urin.

Saat berolahraga, pastikan kita enggak mengalami dehidrasi akibat keringat berlebih dan kelelahan.

Baca Juga: Jangan Sampai Dehidrasi, Ini 5 Alasan Cairan Tubuh Harus Terpenuhi!

Olahraga Menjelang Berbuka

Ilustrasi olahraga

Salah satu aktivitas olahraga yang baik dilakukan selama berpuasa adalah berjalan kaki karena sifatnya yang cenderung ringan, dan bisa dilakukan menggunakan treadmill atau sekadar berkeliling di sekitar rumah di tengah masa physical distancing saat ini.

Kita pun boleh berolahraga dengan intensitas sedang hingga tinggi, tapi ada baiknya dilakukan saat menjelang berbuka puasa.

Dengan cara ini, tubuh akan memiliki beberapa simpanan glikogen untuk dimanfaatkan sebagai bahan bakar saat olahraga.

(*)