Tetap Fit Selama Puasa, Ini 4 Tips Atur Pola Makan yang Baik!

By Yussy Maulia, Rabu, 14 April 2021 | 15:48 WIB
Ilustrasi beragam makanan yang sering disajikan untuk menu buka puasa maupun sahur. (Shutterstock)

Nah, sebagai gantinya, kamu bisa konsumsi buah yang mengandung gula alami dan vitamin yang berlimpah saat berbuka dan sahur, seperti kurma, pisang, dan anggur.

Kamu juga bisa konsumsi yogurt, susu, dan produk olahan sejenis yang mengandung banyak nutrisi untuk membantu tubuh tetap fit selama berpuasa.

3. Hindari konsumsi kopi

Bagi beberapa orang, konsumsi kopi adalah kewajiban. Kandungan kafein dalam kopi memang dapat meningkatkan kinerja otak dan membuat seseorang lebih mudah berkonsentrasi.

Baca Juga: Ngopi dengan Perut Kosong Sebabkan Masalah Pencernaan dan 3 Hal Ini!

Namun, konsumsi kafein ternyata tidak disarankan selama berpuasa. Menurut laman Friday Magazine, Selasa (12/5/2020), sama seperti garam, kafein juga dapat membuat tubuh lebih sering mengeluarkan cairan sehingga berisiko mengalami dehidrasi.

Kalau kamu terbiasa konsumsi kopi, sebaiknya mulai kurangi konsumsinya secara bertahap.

Sebab, berhenti konsumsi kopi sepenuhnya secara tiba-tiba justru bisa menimbulkan efek samping seperti pusing, sakit kepala, hingga tubuh lemas.

Nah, jika biasanya kamu konsumsi kopi sebanyak dua gelas sehari, kurangi jadi satu gelas saja. Kamu juga bisa gunakan ukuran gelas yang lebih kecil supaya dosis kafeinnya lebih kecil juga.

Baca Juga: Cemilan Sehat, Ini 4 Manfaat Kacang Mete Bagi Kesehatan Sayang Kalau Dilewatkan!

Waktu yang disarankan untuk konsumsi kopi adalah satu jam setelah buka puasa.

4. Kurangi konsumsi gorengan

Gorengan sering menjadi andalan untuk menu berbuka puasa. Setelah berpuasa seharian, konsumsi makanan yang renyah dan krispi terasa sangat nikmat.

Sebut saja gorengan seperti risol, bakwan, martabak, dan makanan sejenis yang sering menjadi makanan khas untuk berbuka.

Namun, konsumsi gorengan berlebih bisa membahayakan tubuh. Makanan yang digoreng cenderung menyerap lebih banyak minyak yang bisa menyebabkan risiko kolesterol, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.

Menurut artikel yang dipublikasikan di laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), alih-alih menggoreng makanan, metode memasak yang lain, seperti kukus, tumis dengan minyak sedikit atau panggang lebih disarankan.

Baca Juga: Viral Menggoreng Makanan dengan Air Fryer, Benarkah Lebih Sehat?

Perlu diingat pula bahwa puasa bukanlah memangkas asupan nutrisi. Kandungan nutrisi yang diterima tubuh harus tetap sama dengan hari-hari biasa.

Dengan demikian, konsumsi makanan yang baik untuk kesehatan setiap sahur dan buka puasa dapat menjadi pilihan tepat.

Itulah lima tips mengatur pola makan yang lebih sehat selama berpuasa. Kamu bisa terapkan di rumah supaya tubuh tetap fit dan semangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Selamat berpuasa!