Jelang Ulang Tahun Jakarta, Ini Sejarah Namanya yang Paling Dikenal!

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 7 Mei 2021 | 17:20 WIB
Kawasan wisata Kota Tua, Jakbar. (octa saputra/Otofemale.id)

Kemudian benteng tanpa nama yang didirikan Coen itu pun ditemukan oleh pasukan Kesultanan Banten; dalam pertemuan antara Belanda dan perwira Kesultanan Banten pada 12 Maret 1619, semua pun memutuskan benteng tersebut diberi nama 'Batavia'.

Nama tersebut juga merupakan julukan bagi Belanda pada zaman kuno.

Namun pada 28 Mei 1619, Coen kembali dengan membawa 1000 pasukan dari Banda dan akhirnya berhasil menaklukkan Kota Jayakarta setelah menyerang pasukan Kesultanan Banten.

Coen sempat menolak penamaan bentengnya sebagai Batavia dan memilih untuk menggunakan nama Jacatra, meski pada tahun 1621 dewan pimpinan VOC yang disebut Heren Zeventien menuntut Coen untuk tetap menggunakan nama Batavia.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-493, Kepoin 13 Nama yang Pernah Disandang Jakarta! (Part 2)

Jakarta

Monas, salah satu ikon Jakarta

Ketika Jepang menduduki Indonesia pada 1942 dan menyingkirkan Belanda dari negara ini, pemerintahan mereka pun memutuskan mengganti segala hal yang berbau Belanda.

Hal ini termasuk mengganti nama Kota Batavia menjadi Jakarta.

Pada 1959, Jakarta yang semula masih merupakan bagian dari Jawa Barat mengalami perubahan status menjadi Daerah Tingkat Satu, lalu naik lagi pada 1961 sebagai Daerah Khusus Ibukota (DKI).

Nah, sekarang sudah enggak kepo lagi dengan sejarah nama-nama yang pernah digunakan oleh DKI Jakarta kan, girls?

 

(*)