Jangan Cuek! Ini 7 Gejala Serangan Jantung yang Sering Diabaikan Cewek

By Siti Fatimah Al Mukarramah, Minggu, 25 September 2022 | 13:28 WIB
Ilustrasi serangan jantung pada cewek (foto : morungexpress)

CewekBanget.ID - Sebelum terjadi, serangan jantung biasanya menunjukkan beberapa gejala yang bisa kita rasakan.

Tapi sayangnya, banyak banget yang mengabaikan gejala awal dari serangan jantung hingga akhirnya itu bisa merenggut nyawa mereka.

Buat kita para cewek, ada beberapa gejala tertentu dari serangan jantung yang perlu kita waspadai, nih!

FYI, serangan jantung lebih sulit dideteksi pada cewek, sehingga penting bagi kita untuk mengetahui seperti apa gejala-gejala awal serangan jantung.

Beberapa gejala biasanya muncul selama beberapa waktu, enggak secara otomatis serangan jantung langsung terjadi.

Biar enggak abai lagi, segera cari tahu penjelasan gejala serangan jantung pada cewek di bawah ini! 

Baca Juga: Rajin Konsumsi 5 Buah Ini Biar Jantung Kita Sehat. Anti Kolesterol!

1. Sensasi tersedak

Melansir Grid Health, sensasi mati lemas atau tersedak adalah gejala yang biasanya datang bersamaan dengan kondisi pernapasan.

Namun, jika saat ini kita enggak mengalami masalah pernapasan, sensasi tersebut mungkin terkait dengan masalah jantung.

Jika mengalami ketidaknyamanan ini, ketahuilah bahwa itu bisa menjadi salah satu gejala awal serangan jantung. Ini terutama jika kita cuma melakukan aktivitas harian sebagaimana biasanya.

Juga, sensasi tersedak ini sering menyertai sensasi tekanan di dada dan batuk berulang

2. Kelelahan

Kelelahan bisa disebabkan oleh sejumlah faktor. Misalnya, karena gangguan tidur, pola makan yang buruk, atau aktivitas fisik yang berlebihan.

Namun, kalau rasa lelah itu terjadi berulang dan tanpa alasan yang jelas, itu bisa menjadi indikasi masalah pada jantung dan sistem sirkulasi.

Penumpukan kolesterol di arteri mengganggu aliran darah dan dengan membebani jantung, meningkatkan tekanan dan menyebabkan risiko serangan jantung yang lebih tinggi.

Karena jumlah oksigen yang mencapai sel berkurang, fungsi otot dan kognisi menerima efek negatif.

3. Insomnia

Dalam kasus cewek, insomnia juga dapat terjadi ketika ada perubahan hormonal yang signifikan, atau ketika fungsi jantung terganggu.

Seringkali, mereka yang berisiko terkena hipertensi dan serangan jantung akan mengalami masalah tidur nyenyak.

4. Keringat dingin

Tiba-tiba berkeringat dingin bisa menjadi salah satu dari beberapa gejala serangan jantung.

Atau, bisa juga terkait dengan sejumlah gangguan kardiovaskular kronis lainnya.

Baca Juga: Enggak Cuma Lezat, 9 Makanan Ini Bantu Perkuat Kesehatan Jantung!

Dalam hal ini, keringat dingin terjadi karena tubuh melipatgandakan upayanya untuk mengatur suhunya, karena kerja jantung yang berlebihan menyebabkan perubahan suhu yang tiba-tiba.

Ini juga dapat disertai dengan perasaan pusing dan malaise umum yang disebabkan oleh gangguan aliran normal darah ke seluruh tubuh.

5. Sakit di sisi kiri

Munculnya rasa sakit yang enggak biasa di sisi kiri tubuh mungkin merupakan salah satu tanda paling jelas dan paling terkenal dari kemungkinan serangan jantung pada cewek.

Mereka yang mengalami gejala ini mungkin merasakan nyeri di lengan, punggung dan rahang di sisi kiri tubuh mereka, bahkan mulai beberapa hari sebelum serangan jantung benar-benar menyerang.

Rasa sakit juga dapat bermanifestasi secara bertahap, dari ringan hingga kronis selama beberapa jam.

6. Perasaan cemas

Bagi cewek yang terbiasa dengan kegiatan multitasking di setiap harinya, banyak situasi yang dapat menyebabkan episode kecemasan secara tiba-tiba.

Namun, penting untuk memperhatikan bagaimana kecemasan memanifestasikan dirinya.

Faktanya, itu dapat memengaruhi detak jantung kita dan, seiring waktu, meningkatkan risiko serangan jantung.

Jika perasaan cemas disertai nyeri dada yang menusuk atau vertigo, sebaiknya segera ke dokter.

Dan bahkan ketika serangan enggak terjadi, penting untuk mencari pengobatan untuk perasaan cemas seperti itu, karena kekambuhan mereka dapat meningkatkan tekanan pada hati kita.

7. Refluks asam

Produksi asam yang berlebihan di perut menyebabkan apa yang kita kenal sebagai refluks.

Gejala ini memanifestasikan dirinya dengan sensasi terbakar di perut dan dada yang sering disalahartikan dengan rasa sakit yang terjadi selama serangan jantung.

Meskipun beberapa kasus sebenarnya karena serangan jantung, penting untuk enggak mengesampingkannya sebagai suaru kemungkinan.

Terutama jika rasa sakitnya parah dan sering kambuh.

(*)

Baca Juga: Ketahui Bahaya Angin Duduk Buat Kesehatan, Nyawa Taruhannya!