CewekBanget.ID - Lagi overthinking?
Overthinking adalah pemikiran yang berulang dan enggak produktif tentang sesuatu.
Pemikiran tersebut biasanya bikin enggak nyaman, karena kita merasa pemikiran tersebut krusial dan penting untuk diselesaikan
Cuma sayangnya pemikiran tersebut malah enggak ada jalan keluarnya dan tampaknya malah bikin pemikirannya makin runyam.
Kalau misalnya kita udah capek overthinking dan pengin stop biar bisa menjaga kesehatan mental, coba 6 cara mudah berhenti overthinking sekarang juga!
1. Sadari kapan kita overthinking
Cara pertama untuk berhenti overthinking adalah menyadari kapan waktu-waktu tertentu kita overthinking.
Apakah saat sebelum tidur, saat lagi stres berat, atau saat memang lagi enggak ada kesibukan apapun.
Ini penting untuk tahu kapan atau apa yang menyebabkan kita overthinking supaya kita bisa berjaga-jaga.
2. Alihkan perhatian
Begitu kita merasa kita lagi overthinking, cara tercepat untuk membuat kita enggak overthinking adalah dengan mengalihkan perhatian kita.
Pokoknya lakukan apa aja, misalnya memasak, olahraga, coba hobi baru, dan hal lainnya.
Ini kita lakukan supaya kita bisa menjauhkan pemikiran tersebut ke kegiatan lain yang lebih bermakna.
Baca Juga: 5 Bahaya Keseringan Overthinking Buat Kesehatan, Bisa Perpendek Umur!
3. Curhat ke orang lain
Percaya, deh curhat ke orang lain terkadang bisa membuat overthinking tuh jadi sirna.
Ini karena pemikiran kita yang terlalu banyak jadi keluar semua ke orang lain yang sekalian bisa menenangkan dan memberikan kita saran.
Kita bisa coba cerita ke orang tua, saudara, teman, pacar, atau bahkan kalau overthinking sudah akut bisa cerita ke psikolog.
Akan jauh lebih baik lagi kalau kita bisa cerita ke orang yang memang jadi sumber overthinking kita.
4. Tulis diari
Kalau enggak bisa bagikan pemikiran kita dengan orang lain, kita bisa tulis aja di diari, girls.
Begitu pemikiran berat kita sampai di kertas, pemikiran tersebut akhirnya bisa terproses dan terlepas dari otak kita.
Dengan begitu, kita bisa memproses pemikiran dari sudut pandang orang lain.
Selain menulis diari, kita juga bisa mengeluarkan pemikiran kita dengan menggambar, mewarnai, atau membuat kerajinan tangan.
Baca Juga: Lagi Banyak Pikiran? Tulis Semuanya di Diary, Ini 3 Manfaatnya!
5. Jadwalkan waktu overthinking
Kalau misalnya kita benar-benar sulit mencegah overthinking, ternyata kita bisa menjadwalkan waktu overthinking, lho.
Ini penting supaya kita bisa menyiapkan waktu khusus untuk berpikir, sehingga enggak menghabiskan waktu di saat lain untuk overthinking.
Caranya, jadwalkan waktu khusus untuk overthinking dengan limit waktu maksimal 30 detik.
Namun pastikan jangan dekat dengan waktu tidur, karena bisa bikin kita enggak bisa tidur.
Misalnya sehabis makan siang, sebelum matahari terbenam, atau setelah makan malam adalah waktu yang ideal.
Nah di dalam rentang waktu tersebut, pastikan kita memikirkan semua hal yang membuat kita overthinking.
Namun setelah 30 menit berakhir, kita enggak boleh memikirkannya lagi.
Jadi kalau sepanjang hari ada pemikiran berat yang bikin kita overthinking, jangan dipikirkan, tapi tulis aja di buku dan pikirkan dengan benar saat waktu yang telah kita tentukan.
6. Terima dengan lapang dada
Sebagai manusia yang diberikan pikiran oleh Tuhan, overthinking itu adalah hal yang wajar, kok.
Jadi enggak perlu terlalu menyalahkan diri sendiri, deh.
Ini jadi pertanda kalau kita manusia yang hidup dan sehat!
Baca Juga: Ini 4 Tipe-tipe Orang Overthinker , Kira-kira Kamu yang Mana Nih?
(*)