CewekBanget.ID - Enggak sedikit orang yang punya hobi donor darah.
Sebelum melakukan perbuatan mulia ini, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan nih, girls.
Termasuk urusan makanan yang harus dan yang enggak boleh dikonsumsi sebelum donor darah.
Mengutip Sajian Sedap, berikut 4 daftar makanan yang wajib dihindari sebelum donor darah. Bisa bikin rencana kita gagal, nih!
Baca Juga: Mau Donor Darah? Wajib Pahami Dulu Hal Ini Sebelum Mulai, ya!
1. Makanan berlemak
Makanan tinggi lemak, seperti kentang goreng atau es krim, dapat memengaruhi tes darah.
Kalau donasi kita enggak dapat diuji penyakit menularnya, maka donasi tersebut enggak dapat digunakan untuk transfusi.
Jadi, sebisa mungkin jangan makan makanan berlemak di hari kita pengin donor darah, ya.
2. Makanan Penghalang zat besi
Makanan dan minuman tertentu dapat memengaruhi kemampuan tubuh dalam menyerap zat besi.
Kita sebenarnya enggak harus menghindari makanan tersebut sepenuhnya.
Namun hindari mengonsumsinya bersamaan dengan kita mengonsumsi makanan kaya zat besi atau suplemen zat besi.
Makanan yang mengurangi penyerapan zat besi antara lain kopi dan teh, makanan tinggi kalsium seperti susu, keju, dan yogurt, anggur merah dan cokelat.
3. Aspirin
Jika kita mendonorkan trombosit darah yang prosesnya berbeda dengan mendonor darah utuh atau darah biasa, sistem kita harus bebas aspirin selama 48 jam sebelum mendonor.
Baca Juga: Enggak Sembarang, Ini Syarat dan Larangan Multak Untuk Donor Darah!
4. Alkohol
Minuman beralkohol menyebabkan dehidrasi.
Enggak disarankan untuk minum minuman beralkohol 24 jam sebelum mendonorkan darah.
Tadi kan udah dibahas makanan yang enggak boleh dikonsumsi sebelum donor darah, lalu gimana dengan makanan yang dikonsumsi setelah donor darah?
Setelah mendonor darah, kita akan diberikan makanan ringan dan minuman, seperti susu atau bubur kacang hijau.
Ini akan membantu menstabilkan kadar gula darah dan cairan kita.
Untuk mengisi kembali cairan, minumlah 4 gelas air tambahan selama 24 jam berikutnya, ya!
(*)
Baca Juga: Kenapa Abis Donor Darah Terasa Pusing Bahkan Mual? Ini Penjelasannya