4 Kesalahan Makan Kurma yang Bikin Manfaatnya Terbuang Sia-sia

By Siti Fatimah Al Mukarramah, Sabtu, 16 Maret 2024 | 21:00 WIB
Kurma (healthysnacksforweightloss.com)

CewekBanget.ID - Kurma merupakan salah satu makanan yang identik banget saat bulan Ramadan.

Buah yang jadi favorit Nabi Muhammad SAW ini memang memiliki sejumlah manfaat yang sayang untuk kita lewatkan.

Namun, mengonsumsi kurma jangan sampai asal, girls!

Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan, jangan sampai kita melakukan kesalahan enggak perlu yang bikin manfaat kurma jadi terbuang sia-sia!

Berikut 4 kesalahan makan kurma yang sebaiknya kita hindari seperti yang dikutip dari Bobo.Id.

Baca Juga: Awas Ketipu! Ini 7 Ciri Kurma Palsu yang Dijual saat Ramadan!

1. Makan terlalu banyak

Kurma adalah makanan yang kaya akan gula alami dan kalori.

Maka dari itu, memakan kurma secara berlebihan bisa menyebabkan kenaikan berat badan dan malah memicu masalah kesehatan lainnya nih, girls!

Kurma dikenal sebagai buah yang mengandung gula alami yang tinggi.

Kandungan gula pada kurma bervariasi tergantung pada jenis kurma dan kematangan buah tersebut.

Secara umum, kurma mengandung sekitar 60-70% gula alami dalam bentuk glukosa dan fruktosa.

Meskipun gula alami yang terdapat dalam kurma memiliki indeks glikemik rendah dan mengandung serat alami, jika kita terlalu banyak kurma, itu akan menganggu keseimbangan glikemik yang dapat mengganggu kesehatan.

Jumlah kurma yang direkomendasikan adalah paling banyak 7 butir sekali makan.

2. Enggak mengonsumsi kurma segar

Memilih kurma yang enggak segar masih sering dilakukan masyarakat.

Kurma yang udah kedaluarsa atau enggak segar bisa menyebabkan masalah pencernaan dan bahkan keracunan makanan nih, girls!

Kalau kurma disimpan dalam suhu ruangan, kurma bisa bertahan selama 6 bulan.

Namun jika kurma disimpan di dalam kulkas, maka bisa bertahan hingga 12 bulan.

Tetapi, kurma yang udah melebihi masa kedaluarsanya enggak boleh kita konsumsi, karena dapat memengaruhi rasa dan kualitas nutrisinya.

Selain itu, kurma yang terlihat berubah warna, mengering, atau berjamur juga harus segera dibuang karena bisa menjadi sumber kontaminasi dan berpotensi menyebabkan keracunan makanan.

Oleh karena itu, penting untuk selalu memeriksa tanggal kedaluwarsa dan kondisi kurma sebelum mengonsumsinya.

Baca Juga: 4 Jenis Kurma Terbaik untuk Buka Puasa. Ada Kurma Favoritmu?

3. Enggak mencuci kurma

Kesalahan yang sering dilakukan banyak orang sebelum mengonsumsi kurma adalah enggak mencucinya.

Sebelum kita makan kurma, pastikan untuk mencucinya dengan benar, terutama kurma yang dijual tanpa kemasan atau kurma kiloan.

Mencuci kurma sebelum mengonsumsinya sangat penting untuk menghilangkan kotoran atau bahan kimia yang mungkin menempel pada kulitnya.

Berikut adalah cara mencuci kurma dengan benar:

- Tuang kurma ke dalam wadah yang bersih.

- Basahi kurma dengan air suam-suam kuku dan biarkan selama beberapa menit untuk membantu melunakkan kotoran atau bahan kimia yang menempel pada kulitnya.

- Goyangkan wadah perlahan-lahan untuk membantu menghilangkan kotoran yang menempel pada kurma.

- Bilas kurma dengan air bersih dan ulangi langkah 3 sampai air bilasan benar-benar bersih dan tidak berlumpur lagi.

- Tiriskan kurma dengan mengalirkannya di atas saringan atau di atas lap bersih.

4. Enggak memperhatikan kondisi kesehatan

Kondisi kesehatan tertentu menuntut kita harus lebih berhati-hati ketika pengin mengonsumsi kurma atau memerlukan pengawasan yang lebih ketat saat memakannya.

Beberapa kondisi kesehatan yang dianjurkan membatasi kurma adalah diabetes, alergi makanan secara umum, orang yang sedang mengalami diare, dan obesitas. 

(*)

Baca Juga: Jangan Cuma Pas Bulan Puasa, Ini 6 Manfaat Makan Kurma Tiap Hari!